Presiden Persebaya Tolak Jadi Ketua Umum PSSI

Azrul Ananda, seperti diberitakan secara resmi oleh Persebaya, mengaku justru kaget dengan adanya dorongan untuk menjadi Ketua Umum PSSI. Ia merasa masih "hijau" di sepak bola nusantara.

Oleh karena itu Azrul Ananda menyatakan tidak bisa memenuhi dorongan sejumlah pihak tersebut. Baginya paling penting sekarang ini adalah mengelola Persebaya, supaya menjadi klub yang benar-benar profesional.

"Mohon maaf, sebaiknya saya fokus Persebaya. Tim ini masih butuh perhatian penuh. Orang Jawa bilang harus dikeloni," kata Azrul Ananda.

Jawaban sama dikatakannya apakah berminat untuk menjadi memimpin pengelolaan kompetisi profesional di Indonesia. Ia menyatakan lebih fokus untuk berperan dari klub.

"Sepak bola akan baik bila federasi baik, liga baik, klub baik, suporter baik, dan stakeholder baik. Kami di Persebaya akan mengambil peran di sisi klub. Menjadikan tim ini baik bagi suporter, masyarakat, dan sepak bola Indonesia," tutur Azrul Ananda.

Sebelum berkiprah mengelola Persebaya, Azrul Ananda diketahui pernah memimpin pengelolaan kompetisi basket profesional di Indonesia. Tepatnya di era NBL pada 2010-2015. ***