Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
21 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
17 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
3
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
17 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
4
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
20 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
5
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
17 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
6
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
2 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Sekjen PSSI Ratu Tisha Diperiksa Kasus Pengaturan Skor Hari Ini

Sekjen PSSI Ratu Tisha Diperiksa Kasus Pengaturan Skor Hari Ini
Rabu, 16 Januari 2019 16:15 WIB
JAKARTA - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Dedi Prasetyo menyampaikan hari ini, Rabu 16 Januari 2019, Polda Metro Jaya akan memanggil Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha, dalam rangka pemeriksaan kasus pengaturan skor laga Persibara melawan PS Pasuruan.

Mulai Kamis, Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono, Papat Yunisial Exco PSSI, dan Irfan sebagai wakil Bendahara Umum PSSI, juga akan diperiksa.

"Hari ini akan dilakukan pemeriksaan Ratu Tisha di Polda Metro Jaya," ujar Dedi hari ini di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Sebanyak 10 orang sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pengaturan skor pertandingan Persibara vs PS Pasuruan. Melalui hasil penyidikan enam tersangka sebelumnya, ditemukan empat tersangka baru. Keempat tersangka, JH cadangan wasit pertandingan, BS pengawas pertandingan, P Asisten wasit 1, dan MR asisten wasit 2.

Sebelumnya yang menjadi tersangka adalah P sebagai eks komisi wasit, AYA, JL, anggota Komdis PSSI Mbah Putih, NS sebagai wasit pertandingan, dan ML sebagai anggota direktorat perwasitan yang mengatur seluruh wasit.

"Jadi sudah ada 10 tersangka. Nanti apabila pemeriksaan sudah selesai akan dilakukan upaya paksa," ujar Dedi di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta.

Adapun peran masing-masing adalah, JE dan Mbah Putih yang mengarahkan perangkat pertandingan untuk menguntungkan Persibara di Liga 3. NS selaku wasit pertandingan. Lalu P dan AYA bertugas membujuk mantan manajer Persibara Lasmi Indaryani untuk melakukan pengaturan skor. Terakhir ML sebagai anggota direktorat perwasitan yang mengatur penugasan wasit.

Dedi mengatakan sejauh ini sejak satgas antimafia dibentuk, sudah ada 338 laporan yang masuk dari masyarakat. Dari jumlah itu sebanyak 73 laporan bisa ditindaklanjuti, dan diklasterkan terkait masalah pengurusan, wasit, pertandingan aneh, pemain aneh, dan ancaman.

Adapun saat ini baru 4 laporan yang sudah ada tersangka dan ditahan.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:tempo.co
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa, Pemerintahan, Olahraga, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/