Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
19 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
16 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
3
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
16 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
4
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
19 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
5
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
16 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
6
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
19 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Bamsoet Berharap Merpati Kembali Mengudara Tahun Ini

Bamsoet Berharap Merpati Kembali Mengudara Tahun Ini
Ilustrasi.
Selasa, 15 Januari 2019 18:53 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo berharap restrukturisasi perusahaan Merpati Airlines bisa segera diselesaikan. Sehingga, di tahun ini Merpati bisa kembali mengudara guna membantu masyarakat dalam menjangkau wilayah terluar dan terdalam.

Khususnya, di kawasan Indonesia Timur yang merupakan basis kekuatan dan keunggulan Merpati.

"Dengan jumlah penduduk mencapai 266 juta dan pertumbuhan kelas menengah yang sangat pesat, secara otomatis membuat kebutuhan transportasi penerbangan menjadi meningkat. Pergerakan warga dari satu daerah ke daerah lain sudah menjadi kebutuhan," ujar Bamsoet saat menerima Direktur Utama Merpati Airlines, Captain Asep Ekanugraha di ruang kerja Ketua DPR RI, Jakarta, Selasa (15/01/19).

Sebagaimana diketahui, akhir Januari 2019 ini Komite Privatisasi Merpati yang  terdiri dari Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri BUMN Rini Sumarno, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi akan menyelesaikan berbagai dokumen yang dibutuhkan dalam proses privatisasi Merpati. Setelah itu, pembahasannya akan masuk ke Komisi VI DPR RI.

"Sesuai dengan tugas dan fungsi kedewanan, melalui Komisi VI, DPR RI akan membedah kembali berbagai kajian yang sudah dilakukan pemerintah. Fokus kita adalah dengan kembali mengudara, Merpati harus mampu membuka lapangan pekerjaan baru, meningkatkan investasi, menambah penerimaan pajak ke negara, sehingga bisa berkontribusi bagi pertumbuhan perekonomian nasional," terang Bamsoet.

Selain itu, Legislator Dapil VII Jawa Tengah yang meliputi Kabupaten Purbalingga, Banjarnegara dan Kebumen ini menilai, dengan kembalinya Merpati bisa menciptakan iklim persaingan di dunia penerbangan menjadi semakin positif. Masing-masing operator maskapai penerbangan akan dituntut lebih meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat. 

"Sudah ada investor yang siap menyuntikan Rp 6,4 triliun ke tubuh Merpati. Ini harus disambut positif, karena menghidupkan kembali perusahaan yang sempat sekarat tidaklah mudah. Menggunakan pesawat buatan Rusia, MC 21, Merpati akan menyemarakan industri penerbangan tanah air yang sudah dikuasai Boeing dan Airbus. Semakin banyak konsumen memiliki pilihan, semakin baik bagi iklim usaha," pungkas Bamsoet.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/