Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
15 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
12 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
3
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
15 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
4
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
12 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
5
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Umum
22 jam yang lalu
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
6
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
15 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Tak Ingin Hamburkan Uang, Caleg Gerindra Asal Gorontalo Pakai Karung buat Baliho

Tak Ingin Hamburkan Uang, Caleg Gerindra Asal Gorontalo Pakai Karung buat Baliho
Minggu, 13 Januari 2019 16:41 WIB
GORONTALO - Niswadi Esa (38) memiliki cara unik untuk mempromosikan dirinya sebagai caleg. Ia menggunakan karung bekas sebagai alat peraga kampanye (APK).

Esa merupakan caleg yang diusung Gerindra untuk DPRD Kabupaten Gorontalo. Penggunaan karung sebagai APK juga dilatarbelakangi kurangnya kemampuan finansial Esa.

"Baiknya uang dipergunakan ke hal-hal yang positif. Baliho dari karung bekas guna mengurangi sampah," ujar Esa seperti dilansir GoNews.co dari detik.com

Sehari-hari Esa bekerja sebagai petani. Esa menyebut ada 105 lembar karung bekas yang bertulis namanya diikat pada dua pohon yang tersebar di empat kecamatan yang menjadi daerah pemilihannya.

"Sejak ditetapkan sebagai calon anggota legislatif, saya hanya menggunakan karung bekas. Daripada baliho menjadi sampah, lebih baik sampah jadi baliho. Karung bekas jadi baliho, bagaimana politik itu tersampaikan kepada masyarakat," ucapnya.

Pemasangan baliho dengan karung juga ditanggapi Panwas Kecamatan Telaga Biru, Danil. Ia menyatakan, selama pemasangan baliho tidak melanggar aturan, pihaknya tidak mempermasalahkannya.

"Kalau wilayah Kecamatan Telaga Biru, kalau dipasang di tempat yang dilarang, akan kami tertibkan. Baiknya jangan dipasang di pohon yang ada di pinggir jalan. Alangkah baiknya dipindahkan," jelas Danil.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:detik.com
Kategori:Gorontalo, Politik, Pemerintahan, Peristiwa, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/