Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
15 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
2
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
16 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
11 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
10 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
10 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
10 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  Riau

Rusak Parah, Pelabuhan Baran Melintang Pulau Merbau Butuh Perbaikan

Rusak Parah, Pelabuhan Baran Melintang Pulau Merbau Butuh Perbaikan
Kondisi pelabuhan Desa Baran Melintang, Kecamatan Pulau Merbau yang rusak
Minggu, 13 Januari 2019 20:34 WIB
Penulis: Gunawan
SELATPANJANG - Pelabuhan di Desa Baran Melintang, Kecamatan Pulau Merbau, Kabupaten Kepulauan Meranti, saat ini dalam kondisi rusak parah dan butuh perbaikan.

Menurut keterangan Kepala Desa Baran Melintang Penti Kurniawan, akibat rusaknya pelabuhan tersebut aktifitas masyarakat di desa itu menjadi lumpuh, karena pelabuhan Desa Baran Melintang merupakan akses ekonomi masyarakat desa, seperti tempat bongkar muat barang.

"Pelabuhan Desa Baran Melintang merupakan salah satu pintu masuk di Kecamatan Pulau Merbau yang berhadapan langsung dengan Kecamatan Merbau," kata Penti, Minggu (13/1/2019).

Penti juga mengatakan, dimana kerusakan pelabuhan tersebut yakni tiang pelabuhan dan lantai pelabuhan yang sudah rusak berat yang sudah tidak layak pakai.

"Perlu pembangunan baru, agar tidak menghambat jalannya akses ekonomi masyarakat desa. Karena banyak pedagang dan masyarakat berbelanja barang kelontong ke Kelurahan Teluk Belitung," ucapnya.

Ditambahkan Penti, masyarakat Baran Melintang sangat membutuhkn pelabuhan itu agar segera diperbaiki. Dan dari Pemerintah Desa berharap dinas terkait untuk memperhatikan pelabuhan tersebut dan segera dibangun demi kelancaran bersama.

Sebagaimana diketahui, pelabuhan dengan panjang 53 meter tersebut sudah puluhan tahun dibangun sejak Kabupaten Bengkalis.***

Kategori:Peristiwa, Riau, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/