Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Raih Norma GM, Eka Putra Wirya: PB Percasi dan Sponsor Bangga
Olahraga
24 jam yang lalu
Aditya Raih Norma GM, Eka Putra Wirya: PB Percasi dan Sponsor Bangga
2
Sutradara Jelaskan Film 'Deadpool & Wolverine' Tak Hanya untuk Penggemar Berat
Umum
23 jam yang lalu
Sutradara Jelaskan Film Deadpool & Wolverine Tak Hanya untuk Penggemar Berat
3
Anne Hathaway Ungkap Kini Bersih dari Alkohol
Umum
23 jam yang lalu
Anne Hathaway Ungkap Kini Bersih dari Alkohol
4
Rihanna Siap Tampil Sederhana di Karpet Merah Met Gala 2024
Umum
23 jam yang lalu
Rihanna Siap Tampil Sederhana di Karpet Merah Met Gala 2024
5
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
Olahraga
10 jam yang lalu
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
6
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
2 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Ngaku Anggota Marinir, Oknum Banser Asal Kendari Ditangkap di Makassar

Ngaku Anggota Marinir, Oknum Banser Asal Kendari Ditangkap di Makassar
Minggu, 13 Januari 2019 22:57 WIB
MAKASSAR - Seorang anggota Bantuan Serbaguna (Banser) Nahdatul Ulama ditangkap oleh jajaran Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) VI Makassar, Minggu (13/1/2019).

Oknum Banser bernama Jusman itu ditangkap karena mengaku sebagai anggota TNI AL yang berdinas di Pasmar I Yonif I Marinir.

Kadispen Lantamal VI Makassar Kapten Laut (KH) Suparman Sulo mengatakan Jusman merupakan salah seorang penumpang kapal Pelni KM Ciremai.

"Dia naik dari pelabuhan Murhum Baubau dan hendak menuju Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya," ujar Suparman seperti dilansir pembawaberita.com.

Kronologi penangkapan warga yang diduga berdomisili di Kendari tersebut berawal saat di atas KM Ciremai, Jusman bertemu dengan Kopda Mar Zarfudin, Anggota Yonmarhanlan V Surabaya yang sedang melaksanakan on board di kapal itu.

"Marinir gadungan itu naik ke kapal KM Ciremai berbaju kaos loreng marinir, celana loreng, sepatu PDL, tas loreng, kopel dan sangkur tetapi tidak memiliki tiket," imbuh Suparman.

Di atas kapal, lanjutnya, Jusman bertemu dengan Kopda Mar Zarfudin dan meminta fasilitas kamar selama dalam perjalanan.

Tanpa rasa curiga, Zarfudin bertanya ke Jusman, tugas di mana, dan dijawab oleh Jusman bahwa dirinya berpangkat serda, leting 115, bertugas di Pasmar I Yonif I Marinir.

Karena tidak memiliki tiket, Kopda Zarfudin meminta KTA Jusman sebagai bukti keanggotanya di TNI AL. Namun permintaan Zarfudin ditolak Jusman dengan dalih sedang ada tugas khusus sehingga KTA-nya tidak boleh diperlihatkan.

Zarfudin yang mulai curiga, kemudian melakukan penggeledahan terhadap Jusman. Saat digeledah, ditemukan 3 lembar KTP, satu lembar KTP dan KK, bertuliskan status pekerjaan Tentara Nasional Indonesia, dan satu kartu tanda anggota Banser Kendari.

Anggota TNI AL gadungan tersebut kini telah diserahkan ke Polsek Suta untuk diproses lebih lanjut. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, Hukum, Peristiwa, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/