Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
13 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
2
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
14 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
3
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
14 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
4
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
12 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
13 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Meski Tsunami Terjang Banten dan Lampung, Penumpang di Pelabuhan Merak Tetap Padat

Meski Tsunami Terjang Banten dan Lampung, Penumpang di Pelabuhan Merak Tetap Padat
Minggu, 23 Desember 2018 17:26 WIB
JAKARTA - Bencana Tsunami yang terjadi di kawasan Selat Sunda pada Sabtu (22/12) malam memakan ratusan korban jiwa dan meluluh lantahkan bangunan di sekitar pantai di Pandeglang, Serang dan Lampung Selatan.

Meski begitu, pelayanan perjalanan rute Merak-Bakauheni tetap berjalan normal seperti biasa.

Hal itu dibuktikan dengan kepadatan penumpang yang ingin memasuki kawasan pelabuhan melalui Loket 1 dari Stasiun Merak disebelahnya.

Seperti dilansir GoNews.co dari Tribunnews.com pada pukul 15.00 WIB, mereka berbondong membawa tas-tas besar untuk menyeberang ke Pulau Sumatera. Padahal saat itu, cuaca diguyur hujan deras beserta angin yang cukup kencang.

Namun hal itu tidak serta menyurutkan niat mereka untuk menikmati libur panjang perayaan hari natal dan tahun baru.

Salah satunya diungkap oleh Sumarno (38), bapak satu anak ini tetap menyeberang menuju rumahnya di Lampung dengan jasa kapal ferry.

Dia sengaja mengajak istri, sang anak dan tiga keponakannya menyeberangi Selat Sunda itu sehari selang kejadian Tsunami pada Sabtu malam. Alasannya karena ada keterbatasan waktu dan juga tuntutan pekerjaan.

"Datang dari Lampung, ke Banten jemput anak yang mau liburan sekolah, terus ini balik lagi ke Lampung," kata Sumarno, di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Minggu (23/12/2018).

Awalnya timbul rasa sedikit khawatir di benaknya ketika mengetahui adanya Tsunami di Selat Sunda.

Namun setelah adanya pemberitahuan dari PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) yang menyatakan situasi rute Merak-Bakauheni normal dan aman, mendorong dirinya "Sedikit khawatir, tapi karena udah ada pemberitahuan jadi Insya Allah aman," imbuh dia.

"Kalau sekarang liat keadaan ombak juga kalau kira-kira aman lanjut nyeberang. Kalau takut kan pending dulu," pungkasnya. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:tribunews
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/