Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
22 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
2
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
22 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
3
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
21 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
4
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
6 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
5
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
5 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
6
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
4 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Liga 1 2018

Bayu Pradana Masih Diselimuti Kesedihan di Tengah Liburan

Bayu Pradana Masih Diselimuti Kesedihan di Tengah Liburan
Minggu, 16 Desember 2018 22:40 WIB
Penulis: Azhari Nasution
SEMARANG - Musim yang kelabu menyelimuti Mitra Kukar FC pada LIGA 1 2018 lalu. Bagaimana tidak, Mitra Kukar akhirnya harus angkat kaki alias terdegradasi dari kasta tertinggi. Musim 2019, Naga Mekes akan berlaga di Liga 2.

Kekecewaan akan hasil ini tentunya sangat dirasakan oleh penggawa Mitra Kukar. Bagaimana tidak, selama ini tim yang berkandang di Stadion Aji Imbut, Tenggarong itu dikenal sebagai tim dengan materi pemain yang mumpuni serta dukungan finansial yang kuat pula.

Sebagai kapten tim, Bayu Pradana sudah tentu menjadi salah satu sosok yang paling sedih akan hasil ini. Dan usai kompetisi, Bayu pun memilih untuk mudik ke kampung halamannya di Tengaran, Kabupaten Semarang. 

Mudik ke kampung halaman, saat ada banyak rekan sesama pemain sepak bola memilih untuk ikut laga antar kampung atau tarkam, tidak demikian halnya dengan Bayu. 

"Saat ini saya menikmati liburan kompetisi, meski hati sedih karena Mitra Kukar terdegradasi. Tarkam? Tidak. Saya lebih memilih menjaga kondisi dengan latihan di lapangan dekat rumah," jelas Bayu Pradana.

Bukan tanpa alasan Bayu memilih untuk tidak terjun ke laga tarkam. Resiko cedera yang didapat menjadi pertimbangan terdepan. Dan dia mengaku mencoba menghindarinya. 

Mitra Kukar sendiri harus turun kasta setelah pada klasemen akhir GO-JEK Liga 1 2018 hanya finis di posisi ke -16 dengan 39 poin. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/