Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ginting Tak Mampu Lepas dari Tekanan, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China
Olahraga
24 jam yang lalu
Ginting Tak Mampu Lepas dari Tekanan, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China
2
Kalahkan Li Shi Feng, Joko Jaga Peluang Indonesia Rebut Piala Thomas 2024
Olahraga
20 jam yang lalu
Kalahkan Li Shi Feng, Joko Jaga Peluang Indonesia Rebut Piala Thomas 2024
3
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
Olahraga
20 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
4
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
Olahraga
18 jam yang lalu
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
5
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
38 menit yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
6
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
25 menit yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Lakukan Peninjauan, Bupati Pelalawan Sebut Banjir Tahun Ini Lebih Besar

Lakukan Peninjauan, Bupati Pelalawan Sebut Banjir Tahun Ini Lebih Besar
Selasa, 11 Desember 2018 15:43 WIB
Penulis: Farikhin
PANGKALAN KERINCI - Banjir melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Pelalawan, terutama di Daerah Bantaran Sungai (DAS) Kampar. Saat ini, ketinggian debit air sudah 3,51 meter.

Bupati Pelalawan, HM Harris mengatakan, banjir yang terjadi pada tahun ini, terutama di wilayah Kecamatan Langgam lebih besar dari tahun sebelumnya.

"Kita ingatkan kepada masyarakat terutama di daerah aliran sungai agar lebih berhati-hati dan selalu waspada," katanya, Selasa (11/12/2018).

Disela peninjauan lokasi banjir di Kecamatan Langgam, Bupati Harris menyebutkan banjir yang terjadi pada tahun ini lebih besar dari tahun sebelumnya.

"Limpahan banjir dari Kampar Kiri, Kampar Kanan dan limpahan air dari PLTA Koto Panjang cukup besar. Mudahan kalau tidak hujan lagi, untuk beberapa hari lagi masih bisa bertahan, kalau untuk surut susah," ujarnya.

Menurut Bupati Harris, diprediksi dalam sepekan kedepan debit air Sungai Kampar akan masih terus bertambah. Mengingat kindisi curah hujan juga masuh cukup tinggi.

"Kalau banjir bantaran di sungai ini, setiap tahun terjadi. Setiap lima tahun terjadi dan banjir setiap 10 tahun akan lebih besar. Ini terjadi sejak dahulu," tutupnya kepada GoRiau. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/