Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
11 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
2
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
11 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
3
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
DPD RI
9 jam yang lalu
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
4
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Olahraga
10 jam yang lalu
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
5
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
Pemerintahan
9 jam yang lalu
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
6
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
10 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Sungai Kampar Meluap, Bocah 4 Tahun Tewas Setelah Jatuh dan Terseret Banjir

Sungai Kampar Meluap, Bocah 4 Tahun Tewas Setelah Jatuh dan Terseret Banjir
Bocah yang tewas mengambang di pinggir Sungai Kampar saat disemayamkan
Senin, 10 Desember 2018 16:32 WIB
Penulis: Syawal Jose
BANGKINANG - Seorang anak balita ditemukan tewas mengambang di pinggiran aliran Sungai Kampar, tepatnya di wilayah Desa Bukit Ranah, Kecamatan Kampar, Senin (10/12/2018).

Korban atas nama Sazia Sapana seorang anak perempuan dari Zulhendri Zainur warga Desa Bukit Ranah ini ditemukan sekira pukul 11.45 Wib tadi.

Berdasarkan informasi dari pihak kepolisian kepada GoRiau.com, bahwa korban pertama kali ditemukan oleh Yakub alias Akuk (60) warga desa setempat.

Saat itu, Akuk hendak memancing di Sungai Kampar. Saat tiba di pinggir sungai, ia melihat ada benda mencurigakan yang mengambang dekat pinggiran sungai. Dan ia mendekati benda tersebut untuk mengamatinya.

Setelah diceknya, ternyata benda tersebut adalah seorang anak perempuan yang mengambang dalam keadaan tertelungkup, dan diduga dalam keadaan sudah meninggal dunia.

Selanjutnya, saksi memanggil warga sekitar untuk secara bersama mendatangi lokasi kejadian. Salah satu warga kemudian turun ke sungai untuk mengangkat korban, setelah itu warga membawa korban ke Puskesmas untuk memastikan keadaan korban.

"Kejadian tenggelamnya anak ini awalnya tidak diketahui oleh orangtuanya. Korban diduga korban terpeleset dan terjatuh kedalam genangan air dan terseret arus sungai yang meluap. Karena diketahui jarak dari rumahnya ke sungai hanya sekitar 8 meter," jelas Kapolsek Kampar AKP Hendrizal Gani.

Personel yang mendatangi lokasi kejadian telah mendata dan meminta keterangan dari saksi-saksi. Dan juga telah memintakan visum untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.

"Jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarganya untuk proses pemakamannya," kata Hendrizal.

Ia menghimbau masyarakat yang berdomisili di sekitar daerah bantaran Sungai Kampar ini untuk berhati-hati. Serta menjaga anak-anak agar tidak beraktivitas di dekat sungai, terutama saat banjir seperti saat ini. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/