Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
14 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
16 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
12 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
12 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
5
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
13 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Pedagang Keluhkan Sepinya Pembeli di Pasar Higienis Pekanbaru

Pedagang Keluhkan Sepinya Pembeli di Pasar Higienis Pekanbaru
Senin, 10 Desember 2018 18:40 WIB
Penulis: Winda Mayma Turnip
PEKANBARU - Semenjak direlokasikan di Pasar Higienis, para Pedagang Kaki Lima (PKL) yang selama ini berdagang di pinggiran Jalan Teratai dan sekitarnya mengeluhkan sepinya transaksi jual beli.

Para pedagang mengatakan hal itu sepinya pembeli, diduga karena jumlah pedagang yang menempati pasar masih sedikit dan banyak pedagang lain yang membandel dan tetap berdagang di pinggir jalan.

"Sepi pembelinya, karena memang yang lain (PKL, red) masih banyak yang jualan di trotoar jalan," ujar salah satu pedagang Pasar Higienis.

Akibat hal ini, para pedagang mengaku mengalami kerugian dan meminta agar Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mencari solusinya. Pasalnya, para pedagang tidak mungkin berlama - lama mentolerir kerugian.

''Kalau sepi terus, kami pindah saja jualan ke pinggir jalan lagi. Banyak dagangan kami busuk, cabai, sayur - sayuran juga, karena tidak laku,'' ungkap Yustina, salah satu pedagang yang mengaku telah mengalami kerugian berkisar Rp2 juta dalam sepekan berjualan di Pasar Higienis.

Sementara itu, sebelumnya beberapa pedagang juga mengeluhkan tembok pedagang ikan, dan meminta agar dirubuhkan. Hal itu agar pembeli dapat melihat langsung bagian dalam pasar dari luar.

Terkait hal itu, Kadisperindag Pekanbaru Ingot Hutasuhut mengatakan hal itu harus didiskusikan terlebih dahulu bernama OPD terkait. Disperindag juga mengusulkan untuk menghapus aset dibagian aset, agar dapat dirubuhkan.

"Kalau untuk merubuhkan dinding itu kita harus rapatkan bersama semua OPD terkait, karena itu bukan wewenang Disperindag saja. Kalau kita usul halus dari aset dulu kebagian aset, supaya bisa dirunuhkan," pungkasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/