Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
24 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
2
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
21 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
3
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
23 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
4
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
19 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
5
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
18 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
6
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
Olahraga
19 jam yang lalu
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Jika Dilantik Jadi Gubernur Riau, Syamsuar akan Bentuk OPD Dinas Perkebunan di Provinsi

Jika Dilantik Jadi Gubernur Riau, Syamsuar akan Bentuk OPD Dinas Perkebunan di Provinsi
Bupati Siak, Drs H Syamsuar.
Sabtu, 01 Desember 2018 08:22 WIB
Penulis: Ira Widana
SIAK - Saat ini pemerintah pusat telah mengimbau kepada seluruh petani perkebunan kelapa sawit yang ada di provinsi Riau, agar segera mendaftarkan diri dalam program peremajaan kelapa sawit milik rakyat. Hal tersebut dikarenakan hanya berlaku hingga 15 Desember 2018 mendatang.

Direktur Jenderal Perkebunan RI, Bambang menghimbau kepada para petani Perkebunan kelapa sawit agar mendaftarkan diri dalam menjalankan program pemerintah, yaitu peremajaan kelapa sawit milik rakyat.

Menurut dia, para petani tidak akan dipersulit bahkan begitu banyak kemudahan yang nantinya akan mereka dapatkan dari Pemerintah Pusat.

Hal tersebut dikarenakan sektor ini telah banyak memberikan kontribusinya melalui ekspor dengan memberikan hasil terbaik kepada negara. Bahkan hingga September 2018, sektor ini tercatat telah menyumbang Rp313 triliun.

"Untuk itu mari kita manfaatkan kesempatan ini. Karena Dirjen Perkebunan memberikan kesempatan sampai 15 Desember 2018 mendatang,dan jangan lupa medaftarkan diri dalam program pemerintah yaitu peremajaan kelapa sawit milik rakyat," harapnya.

Senada dikatakan Gubernur Riau terpilih H Syamsuar yang juga mengikuti Rapat Percepatan Pelaksanaan Peremajaan Kelapa Sawit perkebunan tahun 2018 di Hotel Premiere Pekanbaru, Jumat (30/11/2018).

Menurutnya, pentingnya disosialisasikan percepatan pelaksanaan peremajaan kelapa sawit kepada masyarakat harus dilakukan. Hal tersebut bertujuan agar mereka bisa yakin bahwa pemerintah menyuruh replanting kelapa sawit ini agar masyarakat bisa sejahtera.

Ini juga merupakan kepentingan para petani dalam meningkatkan kembali hasil produksi kelapa sawit yang ada di Riau. Dan untuk di Kabupaten Siak, hal ini sudah sering disosialisasikan ke desa - desa.

"Saya selaku pemimpin tak ingin melihat masyarakat ini miskin. Insyaallah, setelah saya dilantik nanti pada bulan Februari mendatang, kami akan bentuk OPD baru Dinas Perkebunan, hal tersebut agar bisa lebih fokus dalam meningkatkan perkebunan yang ada di provinsi Riau ini," tutupnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/