Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
18 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
2
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
22 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
3
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
21 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
4
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
19 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
5
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
20 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
18 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Liga 1 2018

Robert Alberts : Militansi Kunci Kemenangan

Robert Alberts : Militansi Kunci Kemenangan
Minggu, 25 November 2018 21:15 WIB
Penulis: Azhari Nasution
MAKASSAR - Klub PSM Makassar berhasil merebut kembali posisi puncak klasemen sementara LIGA 1 2018. Bermain di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu, 25 November 2018, Tim Juku Eja melibas Bali United dengan skor telak 4-0.

Gol PSM masing-masing disumbangkan oleh Zulham Zamrun, Marc Klok, dan tambahan dua dari Ferdinan Sinaga. Tambahan tiga angka membawa PSM kembali menggeser Persija Jakarta dengan koleksi 57 poin.

Pelatih PSM, Robert Alberts memuji semangat juang anak asuhnya. Laskar Juku Eja tampak betul sangat bernafsu untuk memenangkan pertandingan penting melawan Bali United.

"Para pemain menunjukkan sikap dan militansi untuk memenangkan pertandingan penting kali ini. Saya berharap semangat seperti ini kembali terlihat di dua laga sisa," ujarnya dalam konferensi pers usai pertandingan.

Faktor lain yang menurut Robert juga memberi dampak bagus pada penampilan anak asuhnya adalah kepemimpinan wasit Musthofa Umarella. Netralitas dijaga dan keputusannya sangat bagus.

"Ini juga berkat kepemimpinan wasit yang netral. Sehingga pertandingan bisa berjalan dengan menarik," tutur pelatih asal Belanda tersebut.

Untuk menjadi juara LIGA 1 2018, PSM mesti bisa bermain konsisten. Dua laga sisa akan mereka lakoni, yakni tandang ke markas Bhayangkara FC, dan menjamu PSMS Medan di Stadion Andi Mattalatta. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/