Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
17 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
14 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
3
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
14 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
4
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
5
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
13 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Usai Kunjungi MY di Polresta Pekanbaru, Mursini Pastikan Persiapan Atlet Dayung Riau Hadapi Porwil 2019 dan PON 2020 Tetap Jalan

Usai Kunjungi MY di Polresta Pekanbaru, Mursini Pastikan Persiapan Atlet Dayung Riau Hadapi Porwil 2019 dan PON 2020 Tetap Jalan
Ketua Pengprov PODSI Riau, Mursini (dok goriau.com)
Rabu, 21 November 2018 19:41 WIB
Penulis: Barkah Nurdiansyah
PEKANBARU - Pasca ditangkapnya pelatih kepala dayung Riau berinisial MY yang diduga sebagai pelaku pelecehan seksual terhadap empat bocah laki-laki dan dua remaja perempuan. Pengprov PODSI Riau mengaku akan melakukan evaluasi internal.

Hal itu dikatakan Ketua Pengprov PODSI Riau, Mursini kepada awak media usai mengunjungi MY yang saat ini ditahan di Mapolresta Pekanbaru, Rabu (21/11/2018). "Ya, kita tentu akan lakukan evaluasi internal," ucapnya.

Mursini melanjutkan, evaluasi ini dilakukan agar hal serupa yang jelas mencoreng prestasi olahraga Riau, khususnya cabang olahraga (cabor) dayung tidak terulang kembali dan ini juga menjadi pembelajaran untuk lebih selektif memilih pelatih untuk membina para atlet.

Meski begitu, Bupati Kuantan Singingi (Kuansing) itu menegaskan, perihal penangkapan MY ini tidak akan menggangu proses latihan dan persiapan atlet dayung Riau untuk menghadapi Porwil 2019 dan juga PON 2020.

"Kita pastikan, peristiwa ini tidak sampai menggangu latihan dan persiapan atlet untuk memantapkan diri menghadapi Porwil 2019 dan juga PON 2020," tuturnya.

Memang, saat ini prestasi dari atlet dayung Riau memang sedang bersinar. Beberapa kejuaraan terakhir tingkat nasional dilalui dengan prestasi yang cukup membanggakan dengan torehan medali emas.

Tidak hanya tingkat nasional, salah satu atlet dayung Riau yang turun pada ajang Asian Games 2018 juga sukses menorehkan prestasi membanggakan dengan peraihan medali emas untuk Indonesia dan juga Riau.

Tentu dengan adanya kasus pelecehan seksual menyimpang yang diduga dilakukan oleh oknum pelatih kepala itu jelas membuat prestasi para atlet dari cabor andalan Riau ini pun seolah sirna. Ditambah para korban merupakan anak di bawah umur yang kini mengalami trauma berat. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/