Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
14 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
16 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
12 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
12 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
5
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
13 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Sembako Warga Terancam Akibat Jalan Rusak Parah, DPRD Kampar Desak Pemkab Peduli

Sembako Warga Terancam Akibat Jalan Rusak Parah, DPRD Kampar Desak Pemkab Peduli
Ketua DPRD Kampar, Ahmad Fikri saat meninjau jalan yang rusak di Lubuk Agung - Lipat Kain
Minggu, 18 November 2018 19:59 WIB
Penulis: Syawal Jose
BANGKINANG - Mendengar keluhan masyarakat Kampar Kiri terkait jalan rusak parah tepatnya di Lipat Kain - Lubuk Agung, ketua DPRD Kampar, Ahmad Fikri melakukan peninjauan.

Dalam peninjauan ini terlihat ia didampingi oleh anggota DPRD asal dapil di Kecamatan Kampar Kiri, yakni Repol. Dan juga terlihat didampingi beberapa orang aparat di Kecamatan Kampar Kiri.

Ketua DPRD Kampar kepada GoRiau.com, Minggu (18/11/2018) menyampaikan, ia meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar sharing dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau untuk secepat mungkin merealisasikan pengaspalan jalan di Kampar Kiri tersebut. Karena menurut Ahmad Fikri, jalan ini merupakan satu-satunya akses jalan masyarakat menuju Ibukota Kecamatan Lipat Kain.

"Saya berharap Pemkab Kampar melakukan sharing dengan pemerintah provinsi untuk secepatnya merealisasikan pengaspalan. Karena jalan ini memang rusaknya sudah luar biasa," kata Fikri.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa di wilayah jalan yang mengalami kerusakan ini terdapat 16 desa di dalamnya. Dan ia menyebutkan warga di 16 desa tersebut bisa terancam kelaparan, karena lumpuhnya transportasi.

"Di wilayah jalan yang rusak ini, (Lubuk Agung menuju Lipat Kain, red) terdapat 16 desa. Jika masih tidak ada tindakan pemerintah, masyarakat bisa kelaparan karena lumpuhnya transportasi. Apalagi musim hujan seperti saat ini," ujarnya.

Ketua DPRD Kampar dan juga merupakan ketua DPD Golkar Kampar ini menegaskan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar, agar merespon hal ini. Karena menurutnya tidak meski harus menunggu diperbaiki oleh pemerintah provinsi dalam keadaan darurat.

"Apa yang bisa diperbaiki, ya harus diperbaiki dulu, karena jalan ini merupakan satu-satunya akses jalan masyarakat. Walaupun ini jalan provinsi, tapi Pemkab Kampar tidak meski harus menunggu diperbaiki Pemprov Riau. Karena ini kan masyarakat kita di dalamnya. Setidaknya dilakukan penimbunan agar tidak lumpuhnya transportasi masyarakat," pintanya.

Ahmad Fikri menambahkan ada sekitar 800 meter jalan ini rusaknya yang sangat parah. Dan jalan di Lubuk Agung - Lipat Kain ini belum pernah mengenyam pengaspalan. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/