Waspada! Ada Oknum Kumpulkan KTP Warga Mengatasnamakan Baznas Bengkalis
Penulis: Ismail
''Kita juga tidak pernah menginstruksikan pihak manapun untuk mengumpulkan KTP (Kartu Tanda Penduduk) atau mendata pada calon penerima zakat tersebut,'' tegas Ali Ambar mengingatkan, Kamis (15/11/2018).
Ditambahkanya, dalam menyalurkan zakat, selama Baznas bekerja sama dengan pihak desa melalui Unit Pengumpul Zakat (UPZ).
''Kalau ada pihak-pihak yang mengatakan Baznas mau menyalurkan zakat, kemudian mengumpulkan KTP dan melakukan pendataan berkaitan dengan penyaluran zakat, hal itu sama sekali tidak ada kaitannya dengan Baznas Kabupaten Bengkalis,'' terangnya.
Penegasan itu disampaikan Ali Ambar karena ada beberapa tokoh masyarakat dan kepala desa di Kecamatan Bantan yang menanyakan kebenaran hal tersebut.
''Informasi yang kita terima dari seorang kepala desa, sudah sekitar 300 KTP dan warga yang didata oknum tersebut. Sekali lagi, aktivitas orang tersebut tak ada kaitannya dengan Baznas Kabupaten Bengkalis,'' ulangnya mengklarifikasi.
Kepada masyarakat di daerah ini, karib dekat ustadz H Abdul Somad ini meminta agar segera melaporkan bila ada pihak-pihak yang mengaku dan beraktivitas mengatasnamakan Baznas Kabupaten Bengkalis namun tidak menerima mandat untuk itu.
''Kita ingin Baznas ini bersih dari hal hal yang merusak tatanan nama baik Baznas. Alhamdulillah sampai yang hari ini kita sudah mendapat kepercayaan masyarakat. Ini tetap akan kita pertahankan, karena kepercayaan inilah modal kita bekerja memberi edukasi ke masyarakat luas tentang kesadaran zakat, infak dan sedekah,'' katanya. ***
Kategori | : | Umum, Riau, GoNews Group |