Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Olahraga
24 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
2
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
23 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
3
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
24 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
4
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
23 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
5
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
20 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
6
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
24 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Jelang Pemilu dan Pilpres, Polres Lumajang Perketat Wilayah Rawan Kejahatan

Jelang Pemilu dan Pilpres, Polres Lumajang Perketat Wilayah Rawan Kejahatan
Kamis, 15 November 2018 10:35 WIB
Penulis: C. Karundeng
LUMAJANG - Jelang Pilpres dan pemilu 2019, pihak keamanan terus meningkatkan kewaspadaan, khusunya di daerah rawan kejahatan.

Seperti yang dilakukan jajaran Polres Lumajang, Jawa Timur yang terus memperketat wilayah-wilayah yang dianggap rawan terutama mengantisipasi kriminalitas jalanan.

Kriminalitas jalanan memang berbanding lurus dengan tingkat perekonomian masyatakat suatu wilayah. Faktor ekonomi selalu menjadi latar belakang tindakan kejahatan yg terjadi di wilayah hukum Polres Lumajang.

Apalagi mengahadapi pesta demokrasi 2019, situasi wilayah semakin memanas seiring mendekati pemilihan.

Pada Kamis, 15 November 2018 dini hari tepatnya pukul 03.00 WIB anggota Sat Sabhara Polres Lumajang yg bersenjata lengkap melaksanakan patroli rutin pada dini hari untuk mengantisipasi tindakan kriminalitas jalanan di sekitaran ds. Kebon Agung, Kec. Sukodono.

Jalur ini termasuk wilayah rawan, karena kurangnya penerangan serta cukup jauh dari perumahan penduduk. Ditambah, akses jalan inilah yang digunakan para petani guna menjual hasil buminya dari daerah pegunungan Kec. Padang ke wilayah kota.

Sesuai perintah Kapolres Lumajang AKBP DR Muhamad Arsal Sahban, melalui Kasat Sabhara AKP Jauhar Maarif seusai mengambil AAP anggota Sat Sabhara.

"Kita tingkatkan terus frekuensi patroli di wilayah yg dianggap rawan. Sebagai penegak hukum, jangan sampai polisi kalah melawan pengacau jalanan," ujarnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Jawa Timur
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/