Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
24 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
2
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
Umum
23 jam yang lalu
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
3
Ketua Hima Persis DKI: Tagline Sukses Jakarta untuk Indonesia Inspiratif
Pemerintahan
24 jam yang lalu
Ketua Hima Persis DKI: Tagline Sukses Jakarta untuk Indonesia Inspiratif
4
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
Umum
24 jam yang lalu
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
5
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Olahraga
7 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
6
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
6 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Siak Mampu Produksi Minyak Lebihi Target, dengan Sumber Daya In Place Sebesar 9,64 MMBO

Siak Mampu Produksi Minyak Lebihi Target, dengan Sumber Daya In Place Sebesar 9,64 MMBO
Kamis, 08 November 2018 17:51 WIB
Penulis: Winda Mayma Turnip
PEKANBARU - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) di wilayah Riau terus berupaya memberikan yang terbaik bagi bangsa dan Negara Republik Indonesia dalam kontribusi di sektor Migas. Hal itu tidak lepas dari upaya KKKS untuk mempertahankan bahkan meningkatkan produksi Migas di lapangan.

Dalam kesempatan diskusi bersama wartawan dan SKK Migas, Kamis, (8/11/2018), General Manager PHE Siak, Rizaldi menyampaikan, prestasi produksi Migas yang mengagumkan pada 2018.

"Alhamdulillah pada bulan maret 2018, PHE Siak telah melakukan pengeboran Eksplorasi Kumis-2 dengan temuan sumber daya in place sebesar 9,64 Milion Barrela of Oil (MMBO), atau sumber daya terambil sebesar 1,90 MMBO (recoverable)," ujarnya.

"Kita mencatat, Siak berhasil memproduksi minyak per September 2018, sebesar 1.870 bpod atau 102,5 persen dari target yang ditetapkan pada periode yang sama sebesar 1.787 bpod," paparnya lagi.

Lebih lanjut, Rizaldi menerangkan bahwa pengeboran pengembangan di sumur minyak dilaksanakan KKKS dalam rangka mempertahankan produksi yang sudah ada dari lapangan existing. Sedangkan untuk sumur gas, pengeboran ini merupakan upaya memenuhi komitmen kontrak yang hasilnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat. ***

Kategori:GoNews Group, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/