Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
17 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
13 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
13 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
5
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
14 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Selain Mulai Terserang Penyakit, Warga Kuansing Kesulitan Air Bersih

Selain Mulai Terserang Penyakit, Warga Kuansing Kesulitan Air Bersih
Kuansing masih terendam banjir, Rabu (7/11/2018).
Rabu, 07 November 2018 12:22 WIB
Penulis: Wirman Susandi
TELUKKUANTAN - Memasuki hari kelima, banjir di Kuantan Singingi (Kuansing), Riau sudah berangsur surut. Namun, penderitaan masyarakat belum juga berakhir.

"Air sudah mulai surut, tapi aktivitas masyarakat masih lumpuh," ujar Fahri, warga Kuantan Hilir Seberang kepada GoRiau.com, Rabu (7/11/2018) pagi.

Dikatakan Fahri, masyarakat masih kesulitan bahan makanan dan air bersih. Korban banjir di KHS terpaksa memasak air banjir yang menggenang.

"Air yang ada saja dimasak emak-emak. Kami kesulitan untuk mendapatkan sumber air bersih," ujar Fahri. Begitu juga dengan gas elpiji yang langka di KHS.

Di sisi lain, masyarakat di 98 desa yang terendam banjir mulai diserang penyakit kulit. "Gatal-gatal sejak beberapa hari terakhir."

"Ada posko kesehatan di dekat jembatan, saya lihat hanya ada obat-obatan. Untuk makanan dan air bersih tak ada," ujar Fahri.

Keluhan masyarakat KHS juga dirasakan oleh masyarakat Pangean. Juprison, salah seorang korban banjir menyatakan masyarakat Pangean kesulitan air bersih.

"Krisis air bersih. Masyarakat kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Air banjir sangat tidak sehat, dari warnanya saja sudah tidak bagus," ujar Juprison.

Korban banjir berharap ada penyaluran air bersih dari Pemkab Kuansing. Sehingga, krisis air bisa teratasi dengan segera. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/