Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
Pemerintahan
16 jam yang lalu
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
2
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
Olahraga
12 jam yang lalu
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
3
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
Umum
12 jam yang lalu
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
4
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
Umum
16 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
5
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Umum
12 jam yang lalu
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
6
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
Umum
12 jam yang lalu
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Gunung Kerinci Erupsi, Abu Vulkanik Sampai ke Solok Selatan

Gunung Kerinci Erupsi, Abu Vulkanik Sampai ke Solok Selatan
Erupsi abu vulkanik Gunung Kerinci yang terlihat dari Padang Aro, Sangir, Solok Selatan, Kamis (25/10/2018). (foto: IST/harianhaluan.com)
Kamis, 25 Oktober 2018 14:17 WIB
SOLOK SELATAN - Gunung Kerinci mengalami peningkatan aktivitas. Pada Rabu (24/10) kemarin, gunung berketinggian 3.805 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu erupsi abu vulkanik dan abunya dirasakan hingga Padang Aro, Solok Selatan (Solsel).

"Benar, semburan erupsi ini terjadi beberapa hari ini, tapi tidak rutin. Informasi dari pengamat Gunung Kerinci, saat ini dalam status waspada," kata Kepala BPBD Solsel, Johny Hasan Basri seperti dilansir harianhaluan.com, Kamis (25/10).

Johny melanjutkan, pada hari Rabu (24/10) abu vulkanik sampai ke Padang Aro, Sangir.

"Saya hubungi pengamat karena abu hingga menempel di atas mobil yang terparkir di depan kantor Bupati Solsel. Nah, pengamat bilang itu karena pengaruh angin yang mengarah ke Solsel," katanya.

Namun, imbuhnya semburan abu vulkanik tersebut masih dalam kondisi normal dan dalam level waspada di radius 3 kilometer dari puncak gunung.

"Dampak yang dikhawatirkan dalam radius 3 kilometer itu abu vulkanik, bukan lahar," ucapnya.

Ia mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan tidak usah panik. "Mari bersama berdoa semoga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan," katanya.

Hingga berita ini diturunkan, Haluan mencoba menghubungi Pemantau Pos Gunung Kerinci, Indra namun belum menjawab pesan dan telepon. ***

Editor:arie rf
Sumber:harianhaluan.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Sumatera Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/