Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Jelang Hadapi Uzbekistan, Ini Pesan Iwan Bule Kepada Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Jelang Hadapi Uzbekistan, Ini Pesan Iwan Bule Kepada Timnas U 23 Indonesia
2
Sejarah Baru Perjalanan Sepakbola Indonesia Diawali Keputusan Iwan Bule Pilih Shin Tae-yong
Olahraga
23 jam yang lalu
Sejarah Baru Perjalanan Sepakbola Indonesia Diawali Keputusan Iwan Bule Pilih Shin Tae-yong
3
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
10 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
4
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
5
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
8 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
8 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Saling Ejek Berujung Maut, Sekeluarga Dibunuh di Tanjungmorawa

Saling Ejek Berujung Maut, Sekeluarga Dibunuh di Tanjungmorawa
KAPOLDA Sumut, Irjen Pol Drs Agus Andrianto SH dalam Siaran Persnya di Rumah Sakit Bhayangkara Medan
Rabu, 24 Oktober 2018 02:23 WIB
Penulis: Rijam Kamal
MEDAN-Gara-gara sering mengejek pelaku dengan sebutan ‘Pasukan Gajah’ Muhajir sekeluarga dibunuh di Tanjungmorawa dan jasadnya dibuang ke sungai.

Hal tersebut terungkap saat Kapolda Sumut memimpin siaran pers pengungkapan kasus pembunuhan sekeluarga di Tanjungmorawa Deliserdang yang terjadi pada hari Senin 9 Oktober 2018 lalu.

Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto SH menyatakan bahwa korban Suniati (Istri Muhajir) sering mengejek tersangka berinisial A dengan sebutan ‘Rombongan Gajah’ sehingga tersangka menyimpan dendam. “Jadi, tersangka A datang ke rumah Muhajir dengan alasan meminjam uang. Setelah disambut oleh Muhajir, baru mereka meminjam uang. Saat Muhajir ke ruang tamu, A langsung memukul kepala Muhajir dengan batu-bata,” ujar Kapolda Sumut, Irjen Pol Drs Agus Andrianto SH dalam siaran persnya didampingi Dirreskrimum Polda Sumut, Kombes Pol Andi Rian dan Kapolres Deliserdang di Rumah Sakit Brimob Medan, Senin, (22/10/2018).

Setelah itu, dijelaskan Agus, tersangka berinisial R langsung masuk ke rumah korban dan langsung mengikat Muhajir dengan lakban. “Kemudian istri Muhajir, Suniati langsung ke ruang tamu dan para tersangka langsung menutup mulutnya dengan lakban,” jelas mantan Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Mabes Polri ini.

Selanjutnya, Irjen Pol Agus menungkapkan, kedua tersangka A dan R mengikat Solihin dan menutup mulutnya dengan lakban dan mengumpulkannya di ruang tamu dijaga oleh tersangka R sedangkan A mengambil mobil yang sudah disediakan D. “Sesampainya di rumah korban, kedua tersangka (A dan R) mengangkat para korban ke dalam mobil dan membawa ke salah satu jembatan di wilayah Kecamatan Telun Kenas kemudian langsung membuang ketiga mayat tersebut,” ungkap Alumnus Akpol Tahun 1989 ini.

Diringkus di Kampar

Berdasarkan informasi yang diterima, Agus menyebutkan, bahwa kedua tersangka bersembunyi di Kabupaten Kampar Provinsi Riau.

Pada hari Minggu 21 Oktober 2018 sekitar pukul 17.30 WIB personel dari Subdit Jatanras Ditreskrimum dan Sat Reskrim Polres Deliserdang dibantu Polsek Tapung Polres Kampar Polda Riau melakukan penangkapan terhadap kedua tersangka (A dan R) yang bersembunyi di sebuah Ruko di Jalan Flamboyan, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar. “Saat tersangka A dibawa, ia menyerang personil yang mengendarai mobil dengan cara mencekik dengan kondisi tangan tersangka terborgol sehingga salah satu personil melakukan tindakan tegas dengan melakukan penembakan ke arah punggung tersangka,” sebutnya.

Sementara tersangka R, saat itu berada di kendaraan lain juga mencoba melarikan diri sehingga diambil tindakan tegas terukur pada bagian kaki dan kemudian kedua tersangka di bawa ke RS Bhayangkara Pekanbaru untuk dibawa menuju RS Bhayangkara Medan,” tandasnya.

Editor:Sisie
Kategori:Sumatera Utara, Peristiwa, Umum, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/