Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
2
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
3
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Olahraga
23 jam yang lalu
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
4
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
5
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
Pemerintahan
21 jam yang lalu
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Sedang Asyik Bersepeda, Walikota Mendadak Marah Lihat Trotoar Dikuasai PKL

Sedang Asyik Bersepeda, Walikota Mendadak Marah Lihat Trotoar Dikuasai PKL
Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah menegur pedagang yang berjualan di trotoar. (foto: topsatu.com/syawal)
Minggu, 21 Oktober 2018 18:41 WIB
PADANG - Sedang asyik bersepeda sore, Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah mendadak “tabik suga” (marah, red). Kemarahan walikota itu bukan tanpa sebab. Trotoar yang seharusnya digunakan bagi pejalan kaki, justru dikuasai pedagang.

Kejadian ini berlangsung, Sabtu (20/10/2018) sore. Saat bersepeda di kawasan Permindo, Mahyeldi melihat Pedagang Kreatif Lapangan (PKL) menggelar dagangannya tepat di atas trotoar. Selain tak enak dipandang mata, keberadaan PKL ini juga mengganggu pejalan kaki.

Saat itu juga Mahyeldi langsung memerintahkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk membongkar dan menertibkan para PKL. Para PKL pun kemudian dengan kesadaran sendiri menutup dagangannya.

“Tidak ada yang boleh berdagang di atas trotoar,” tegas Mahyeldi seperti diberitakan TopSatu.com.

Trotoar atau pedestrian di kawasan Permindo memang baru saja dipercantik Pemerintah Kota Padang. Dana ratusan juta dari kantong APBD dikeluarkan untuk keindahan kota. Sayangnya, PKL tidak disiplin dan menggunakan pedestrian sebagai tempat berdagang.

Usai menertibkan kawasan Permindo, Wali Kota Padang lantas melaksanakan shalat maghrib di salah satu masjid di Olo Ladang. Setelah itu Mahyeldi mengarahkan sepedanya ke Tugu IORA Pantai Padang.

Lagi-lagi Mahyeldi mendapati PKL dan kendaraan yang parkir di atas trotoar. Ketika itu juga Mahyeldi menugaskan Satpol PP untuk menertibkan kawasan wisata tersebut.

“Trotoar harus steril dari pedagang, karena trotoar untuk pejalan kaki,” jelas Mahyeldi di depan pedagang.

Dalam sterilisasi trotoar itu, nampak juga Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Medi Iswandi, Kasatpol PP Yandrison, dan lainnya. ***

Editor:arie rf
Sumber:topsatu.com
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa, Sumatera Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/