Pertimbangkan Budget, KONI Riau Lebih Selektif Pilih Atlet untuk Bertanding di PON Papua

PEKANBARU - Selain mempersiapkan atlet andalan, ada banyak hal yang perlu disiapkan KONI Riau untuk mengirimkan kontingen pada PON XX yang akan digelar di Papua tahun 2020 mendatang.

Salah satu yang cukup diperhatikan ialah anggaran yang harus disediakan untuk bisa membawa kontingen Riau menuju provinsi paling timur Indonesia tersebut. Jelas, untuk bisa ke Papua butuh biaya yang tidak sedikit.

Agar tidak 'sia-sia' dalam menggelontorkan dana, KONI Riau pun akan lebih selektif dalam mengirimkan atlet untuk mewakili Riau pada ajang PON XX Papua tahun 2020.

Hal itu dikatakan Ketua KONI Riau, Emrizal Pakis saat berbincang dengan GoRiau.com, Ahad (21/10/2018) siang disela-sela perayaan HUT ke-80 KONI di Kantor KONI Riau, Jalan Gajahmada, Kota Pekanbaru. "Kita akan lebih ketat dalam seleksi atlet," ucapnya.

Jika pada PON sebelumnya, yang akan bersaing untuk bisa lolos seleksi adalah atlet berprestasi dan belum berprestasi. Pada PON Papua, atlet yang sama-sama berprestasi akan saling bersaing.

"Kita mengimbau kepada para atlet untuk memantapkan diri menghadapi Porwil dan Pra PON tahun 2019 mendatang. Sebab, meski dinyatakan lolos PON, masih akan kita lakukan seleksi lagi," tegasnya.

Emrizal menyebutkan, proses seleksi terhadap atlet ang dinyatakan lolos PON Papua nantinya akan diklasifikasikan sesuai dengan nomor pertandingannya.

"Jadi, peringkat satu pada Pra PON belum tentu kita bawa, begitu juga yang mendapat peringkat tiga dan empat bisa saja kita bawa. Kita akan lihat berdasarkan kemmampuan sesuai nomor yang dipertandingkan pada PON Papua nanti," tukasnya. ***