Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
23 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
2
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
10 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
3
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
10 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
4
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
5 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
5
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
4 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
6
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
4 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Miris Prostitusi Online Kian Marak dari Jasa Esek-esek Normal Hingga Gay, Bahkan Bikin Group di Facebook

Miris Prostitusi Online Kian Marak dari Jasa Esek-esek Normal Hingga Gay, Bahkan Bikin Group di Facebook
Salah satu pelaku yang menjajakan dirinya di medsos. (istimewa)
Sabtu, 13 Oktober 2018 23:18 WIB
JAKARTA - Polres Karawang tengah melakukan penyelidikan terkait adanya prostitusi online di kawasannya. Pasalnya mereka menawarkan jasa melalui media sosial seperti facebook dan twitter.

"Ya kami akan mendalami terlebih dahulu," kata Kapolres Karawang AKBP Slamet Waloya. Sabtu (13/10).

Sementara itu, prostitusi online melalui jejaring media sosial facebook terlihat dalam sebuah grup facebook 'Cewe karawang'.

Di dalam grup facebook itu tercatat lebih dari 2.500 orang anggota. Di dalamnya juga ada sejenis promosi perempuan panggilan dengan istilah 'BO' atau open booking.

Setiap perempuan panggilan yang promosi, menyertakan foto seksi, dan tarif bokingan. Bahkan, perempuan panggilan itu menyertakan nomor WhatsApp.

Begitu juga di twitter, setiap perempuan panggilan menyertakan foto seksi disertai nomor WhatsApp dan tarif bokingan.

Kapolres mengatakan, saat ini pihaknya tidak hanya mendalami kasus prostitusi online. Maraknya perkumpulan gay Karawang yang tergabung dalam grup facebook juga tengah didalami.

Perkumpulan gay tergabung dalam media sosial itu di antaranya grup publik 'Gay Karawang-Cikarang Under 25 age'. Grup kelompok gay ini beranggotakan lebih dari 3.000 orang. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:merdeka.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/