Home  /  Berita  /  GoNews Group

Dewan Minta Anggaran Pokir Ditambah, Pemprov Riau Minta Maaf, Sekda: Kita Sedang Defisit Besar

Dewan Minta Anggaran Pokir Ditambah, Pemprov Riau Minta Maaf, Sekda: Kita Sedang Defisit Besar
Jum'at, 28 September 2018 15:37 WIB
Penulis: Ratna Sari Dewi
PEKANBARU - Meskipun sama-sama mengetahui kondisi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau tengah mengalami defisit anggaran di tahun 2018, Dewan justru minta anggaran Pokok-pokok Pikiran atau Pokir ditambah dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Riau Tahun 2018.

"Kondisi kita sedang defisit besar akibat tunda salur pusat. Kita kesulitan untuk mengakomodir keinginan pihak-pihak tertentu yang ingin menambah belanja pokok pikiran," kata Sekretaris Daerah Provinsi (Sekda) Provinsi Riau, Ahmad Hijazi di Pekanbaru, Jumat (28/9/2018).

Selama berbulan-bulan ini, lanjut Hijazi, pihaknya juga masih kesulitan dalam mencari sumber dana tambahan untuk menutupi defisit anggaran yang dialami pemerintah. Sehingga, akan semakin menjadi beban apa bila menambah anggaran belanja pihak-pihak tertentu, sementara sumber dananya belum jelas.

"Jawabannya tidak mungkin. Kita tambah pun kalau sumber dananya tak ada, itu akan menjadi gagal bayar," ujarnya.

Saat ditanya berapa jumlah tambahan anggaran yang diminta dewan, kata Hijazi, berkisar Rp200 miliar.

"Mungkin permintaan itu ada hal-hal lain yang perlu belanja. Dari ketersediaan dana, kita akui kesulitan untuk mengakomodir permintaan itu," kata Sekda sembari meminta maaf. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/