Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
14 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
16 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
12 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
12 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
5
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
13 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Jepang Open 2018

Ricky-Debby Ditundukkan Unggulan Pertama

Ricky-Debby Ditundukkan Unggulan Pertama
Pasangan ganda campuran Ricky Karanda Suwardi dan Debby Susanto
Rabu, 12 September 2018 00:48 WIB
Penulis: Azhari Nasution

TOKYO -  Bermain dalam tekanan, pasangan ganda campuran Ricky Karanda Suwardi dan Debby Susanto ditundukkan Zheng Siwei-Huang Yaqiong di laga babak pertama Japan Open 2018. Ricky-Debby takluk dalam dua game langsung atas unggulan pertama asal Tiongkok tersebut, dengan skor 14-21, 12-21.

Dalam laga yang berlangsung di Musashino Forest Sport Plaza, Ricky-Debby memang tak dapat mengeluarkan permainan terbaik mereka. Sebaliknya, Zheng-Huang begitu mudah mengontrol permainan dan membuat pasangan Indonesia dalam tekanan.

"Sebetulnya start awal kami sudah benar, tapi kemudian kami lebih banyak tertekan oleh lawan. Kami bermain seperti kurang lepas, kurang percaya diri. Kami terus dipaksa bermain bertahan dan lawan tidak memberi celah kepada kami untuk menyerang," ungkap Debby soal permainan.

"Memang di pertandingan ini kami seperti kurang yakin, bolanya banyak yang mengambang. Kami kurang menekan malah tertekan lawan. Kami sudah sempat mencoba mengubah permainan di game kedua, lebih siap defense dengan balik serang, tapi belum berhasil," jelas Ricky.

"Harus diakui kalau Zheng-Huang itu bisa konsisten dalam pola main. Sebetulnya pukulan-pukulan mereka tidak terlalu spesial sekali, tapi mereka bisa bermain cepat, jarang mati sendiri dan yang pasti rapi," tambah Debby.

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/