Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
12 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
2
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
10 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
3
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
11 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
4
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
8 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
5
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
Olahraga
11 jam yang lalu
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
6
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
8 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Home  /  Berita  /  Riau

Walau Tarifnya Hanya Rp120 Ribu, Ternyata Pemilik 'Pijit Plus-plus' Telukkuantan Mampu Sewa Ruko Rp24 Juta Per Tahun

Walau Tarifnya Hanya Rp120 Ribu, Ternyata Pemilik Pijit Plus-plus Telukkuantan Mampu Sewa Ruko Rp24 Juta Per Tahun
Para pekerja panti pijit plus-plus tertunduk lesu saat diamankan di Mapolsek Kuantan Tengah, Rabu (5/9/2018).
Rabu, 05 September 2018 22:57 WIB
Penulis: Wirman Susandi
TELUKKUANTAN - Yn (40) pemilik panti 'pijit plus-plus' di Telukkuantan Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau mengaku tidak terlalu ramai pelanggannya.

"Kadang ada, kadang tak ada. Kadang satu hari ada satu, dua. Ya begitulah, Bang. Namanya juga rezeki," ujar Yn kepada GoRiau.com, Rabu (5/9/2018) di Mapolsek Kuantan Tengah.

Yn bersama tiga orang karyawannya terjaring razia penyakit masyarakat yang dilakukan Polsek Kuantan Tengah. Ia tak mengelak panti pijit yang dikelolanya berkedok salon kecantikan.

Berbicara tentang tarif, Yn menyatakan pelanggan yang datang dikenakan biaya sebesar Rp120 ribu. Namun, ia enggan menyampaikan berapa pendapatannya satu bulan.

"Tak menentu, Bang," jawabnya singkat.

Kendati demikian, Yn menyatakan sewa ruko dua lantai di Desa Beringin Taluk senilai Rp24 juta per tahun. "Bayarnya pun bisa nyicil," katanya.

"Sudah setahun saya buka. Tidak ada beking," tambah Yn saat ditanya apakah ada orang yang beking usaha ilegalnya itu.

Bersama Yn, polisi mengamankan tujuh pekerja panti pijit plus-plus dari tiga lokasi berbeda. Menurut Kapolsek Kuantan Tengah Kompol Jasmadi, cewek-cewek tersebut diamankan guna mendapat pembinaan.

"Kita berharap, mereka tak beroperasi lagi. Sebab, Kuansing ini sangat kental nilai-nilai religius," ujar Jasmadi. ***

Kategori:Peristiwa, Riau, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/