Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kalahkan Li Shi Feng, Joko Jaga Peluang Indonesia Rebut Piala Thomas 2024
Olahraga
24 jam yang lalu
Kalahkan Li Shi Feng, Joko Jaga Peluang Indonesia Rebut Piala Thomas 2024
2
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
Olahraga
24 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
3
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
Olahraga
21 jam yang lalu
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
4
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
4 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
5
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
4 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
6
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
4 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Home  /  Berita  /  Riau

Identitas Telah Dikantongi, Satreskrim Polres Inhu Buru Pelaku Pembunuhan Guru SD Batang Cenaku

Identitas Telah Dikantongi, Satreskrim Polres Inhu Buru Pelaku Pembunuhan Guru SD Batang Cenaku
Rabu, 05 September 2018 22:12 WIB
Penulis: Jefri Hadi
RENGAT - Satreskrim Polres Indragiri Hulu, Riau bersama Unit Reskrim Polsek Seberida, masih memburu pelaku pembunuhan, Tardi Candra (51), guru SD Negeri 002 Aur Cina, Kecamatan Batang Cenaku.

Korban tewas bersimba darah di Jalan Kulim VIII atau yang lebih dikenal dengan sebutan Simpang Kasus, Kelurahan Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida, akibat luka tusuk senjata tajam pada bagian leher dan tangan kanan.

Kejadian naas tersebut diamali guru paruh baya itu pada, Selasa (4/9/2018) sekira pukul 01.00 WIB dini hari, usai menenggak minuman keras bersama rekan-rekannya.

Kapolres Inhu, AKBP Dasamin Ginting melalui Kasat Reskrim Polres AKP Febriandy mengatakan, korban ditemukan bersimba darah oleh warga setempat setelah cekcok dengan terduga pelaku berinisial A.

"Dari hasil pemeriksaan sementara, penikaman terhadap guru sekolah dasar itu dipicu karena dirinya terlilit hutang minuman keras (miras) di kafe milik A. Setiap kali minum, korban selalu tidak bayar," tutur Febri, menjawab GoRiau.com, Rabu (5/8/2018).

Terkait keberadaan terduga pelaku yang identitasnya sudah dikantongi pihak kepolisian itu, Febri mengaku hingga pihaknya tengah melakukan pencarian.

"Identitas pelaku sudah kita kantongi, dan hingga saat ini kita masih melakukan pengejaran," tegas Febri.

Namun demikian sambung Febri, pihaknya menghimbau pelaku agar dapat menyerhkan diri guna mempertanggung jawabkan pebuatnnya, begitu juga dengan pihak keluarga untuk membantu menyerahkan pelaku pada pihak kepolisian, pungkas Febri. ***

Kategori:Hukum, Riau, Peristiwa, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/