Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
17 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
14 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
14 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
5
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
14 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
15 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Home  /  Berita  /  Riau

19 Titik Panas Terdeteksi di Empat Kabupaten di Riau

19 Titik Panas Terdeteksi di Empat Kabupaten di Riau
Senin, 13 Agustus 2018 18:00 WIB
Penulis: Ratna Sari Dewi
PEKANBARU - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru mencatat titik panas (hotspot) yang terpantau di Pulau Sumatera pada Senin (13/8/2018) pagi tadi sebanyak 45 titik panas, dengan level confidence (Kepercayaan, red) di atas 50 persen.

Kasi Data dan Informasi BMKG Stasiun Pekanbaru, Marzuki mengatakan, bahwa 45 titik panas tersebut tersebar di Aceh sebanyak 17 titik, Sumatera Utara (Sumut) sebanyak delapan titik, Sumatera Barat (Sumbar) satu titik, dan Riau sebanyak 19 titik.

Dari 19 titik yang terdeteksi citra satelit di Riau itu, terbanyak terpantau di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) dengan delapan titik, Bengkalis enam titik, Siak empat titik dan satu titik di Rokan Hulu (Rohul). 

"Namun, hanya 12 titik yang berada di level confidence di atas 70 persen, yaitu empat titik api masing-masing di Bengkalis, Siak, dan Rohil," kata Marzuki di Pekanbaru, Senin (13/8/2018).

Sementara itu, Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau,  Edwar Sanger mengatakan, bahwa pihaknya kini terus memantau daerah-daerah yang rawan terbakar,  khususnya lokasi lahan-lahan yang bekas terbakar.

"Alhamdulillah satgas tetap terus memantau perkembangan karhutla di setiap daerah, khususnya lahan yang rawan terbakar dan lahan bekas terbakar supaya tidak terbakar lagi," kata Edwar.  ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/