Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
12 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
2
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
12 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
7 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
6 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
6 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
6 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Ketua MUI Sumbar Minta KH Ma'ruf Amin Harus Segera Mundur

Ketua MUI Sumbar Minta KH Maruf Amin Harus Segera Mundur
Jokowi-KH Ma'ruf Amin saat mendaftar ke KPU.
Jum'at, 10 Agustus 2018 19:12 WIB
PADANG - Ketua MUI Sumatera Barat (Sumbar) Buya Gusrizal Gazahar meminta Ketua MUI Pusat KH Ma'ruf Amin mundur dari jabatannya saat ini. Hal itu setelah Ma'ruf menjadi cawapres Joko Widodo pada Pemilu 2019 mendatang.

Gusrizal mengatakan, dari segi jabatan Ketua MUI yang disandang Ma'ruf Amin saat ini, ia harus segera mengundurkan diri. Hal ini tak lain demi menjaga lembaga yang berprinsip istiqlaliyah atau independen.

"KH Ma'ruf Amin harus segera mundur dari jabatan sebagai ketua umum, demi menjaga lembaga. Saya tidak menyoal kontestasi," kata Gusrizal melalui pesan facebooknya, Jumat (10/8) sore.

"Sebab, majelis ulama tidak masuk ke ranah politik praktis. Saya tidak mengomentari KH Ma'ruf masuk kemana, dan sebagainya. Itu hak dia," sambungnya seperti dilansir JawaPos.com.

Gusrizal mendesak proses pengunduran diri Ma'ruf Amin segera dilakukan tanpa menunggu waktu lama. "Ada mekanisme dan tidak perlu harus Rakernas. Rapat dewan pimpinan saja bisa. Jangan lama-lama. Sebab, semakin lama, nanti akan berdampak dan tidak bagus pada majelis ulama sendiri," kata Gusrizal.

Soal keulamaan, Gusrizal sendiri tidak menyalahkan ulama terjun ke ranah politik praktis. Dengan catatan, ulama tersebut mampu menilai kapabilitas diri. Serta, tidak lari dari tujuan kemaslahatan umat.

"Saya berharap ulama yang masuk ranah politik praktis, agar istiqamah dan mengedepankan kemaslahatan umat dalam makna secara umum, bukan kelompok tertentu. Bukan misi-misi tertentu yang tidak meliputi seluruh umat. Kalau bicara umat, jangan di kotak-kotak," terangnya.

Sebelumnya, di hari yang sama, Jumat (10/8), Gusrizal juga menulis pesan di halaman facebook pribadinya. "Menghormati ulama bukan dengan memanfaatkannya, tapi mematuhi petuahnya. Keulamaan bukan diukur dengan nama besar tapi dengan keteguhan berpegang kepada prinsip Islam," tulis Gusrizal. ***

Editor:Arie RF
Sumber:JawaPos.com
Kategori:Politik, GoNews Group, Sumatera Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/