Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
20 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
20 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
Olahraga
14 jam yang lalu
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
5
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
15 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Olahraga
12 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Home  /  Berita  /  Riau

Dewan Upayakan Pengadaan Meubeler dan Ruang Kelas Baru untuk Sekolah di Pelalawan pada APBD-P

Dewan Upayakan Pengadaan Meubeler dan Ruang Kelas Baru untuk Sekolah di Pelalawan pada APBD-P
Rabu, 08 Agustus 2018 17:21 WIB
Penulis: Farikhin
PANGKALANKERINCI - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) mengupayakan pengadaan meubeler dan penambahan ruang belajar baru untuk Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Pelalawan.

Sampai saat ini, sejumlah sekolah di Pelalawan masih kekurangan meubeler dan ruang kelas.

“Kita upayakan pada APBD Perubahan 2018 tekejar, karena waktunya juga ada,” ujar anggota DPRD Pelalawan, Eka Putra, Rabu (8/8/2018).

Menurutnya, persoalan pendidikan saat ini cukup mendesak untuk dapat segera diselesaikan. Terutama meubeler dan penambahan ruang kelas baru sebagai antisipasi pada penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun depan.

“Setiap tahun ajaran baru, selalu ada persoalan kekurangan kelas dan meubeler. Kita ingin persoalan ini segera terselesaikan,” katanya.

Eka Putra menyebutkan, beberapa sekolah yang masih kekurangan ruang belajar, terutama di ibukota kabupaten,  Pangkalan Kerinci.

“Seperti SMP Negeri 1 Pangkalan Kerinci, SMP Negeri 2 Pangkalan Kerinci dan SMP Negeri 3 Pangkalan Kerinci. Terutama SMP 3 masih harus dilengkapi, kalau SMP 1 cukup maksimal,” sebutnya.

Sedangkan kekurangan meubeler dialami beberapa sekolah lain, seperti SMP Negeri 1 Pangkalan Kuras, SMP Negeri 2 Pangkalan Lesung dan SMP Negeri di Ukui. 

“SMP Ukui yang paling kekurangan, kita upayakan pada APBD-P masuk,” pungkas politisi Golkar, kepada GoRiau. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/