30 Ribu KTP Elektronik di Bengkalis Tak Bisa Dicetak, Ini Penyebabnya

BENGKALIS - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bengkalis terpaksa menunda pencetakan 30.000 lebih KTP elektronik akibat kekosongan tinta.

Menurut Kepala Dinas Disdukcapil, Renaldi, kekosongan tinta untuk pencetakan KTP terjadi sejak Ramadan lalu. Hal itu berdampak pada proses pencetakan yang hingga kini belum bisa dilaksanakan. Lebih kurang tiga puluh ribu lebih KTP Elektronik belum dicetak.

"Tahun ini sebenarnya kita menganggarkan sebanyak 130 tabung tinta cetak. Sampai saat ini baru sebanyak 63 tabung yang diadakan dan habis terpakai untuk mencetak sebanyak 25 ribu lebih PRR KTP Elektronik," ungkap Renaldi, Kamis (26/7/2018).

Diutarakannya, kekurangan tinta ini sudah mulai diproses pengadaannya, sebanyak 63 tabung sampai akhir tahun ini. Pihaknya sudah meminta pihak yang mengadakan tinta ini untuk mengirimkan terlebih dahulu karena sangat dibutuhkan.

"Sekarang sedang diproses pengadaan tintanya, kita sudah meminta tolong dengan pihak yang mengadakan untuk mengirimkan terlebih dahulu dan nanti akan dibayarkan setelah anggaran bisa dicairkan," terang Renaldi.

Namun sebagai pihak yang meminta tolong harus memaklumi. Kemungkinan tinta yang kosong ini baru akan tiba di Bengkalis pada bulan Agustus mendatang, tepatnya pekan kedua.

Untuk pengambilan KTP Elektronik yang sudah dicetak nanti saat mulai berjalan pencetakan kembali, tidak perlu mengambil di Kantor Disdukcapil Bengkalis. Cukup masyarakat datang ke UPT Disdukcapil masing-masing kecamatan.

"Karena nantinya hasil cetak KTP Elektronik ini akan didistribusikan langsung ke setiap UPT Disdukcapil kecamatan," pungkasnya. ***