Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
2
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
12 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
3
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
9 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
4
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
11 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
5
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
10 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
9 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Pesawat Tempur TNI, Bawa Obor Asian Games 2018 ke Yogyakarta

Pesawat Tempur TNI, Bawa Obor Asian Games 2018 ke Yogyakarta
Selasa, 17 Juli 2018 16:20 WIB
Penulis: Azhari Nasution
YOGYAKARTA - Kedatangan api Asian Games 2018 Jakarta Palembang dari India ke Indonesia disambut suka cita saat mendarat di Lanud Adi Sutjipto, Yogyakarta, Selasa (17/7/2018).

Sebelum mendarat, pesawat Boeing 737-500 milik TNI Angkatan Udara RI yang membawa api melewati perjalanan sejauh 7.300 km itu dikawal lima pesawat tempur T-50i Golden Eagle.

Atlet peraih medali emas bulutangkis Olimpiade 1992 Susy Susanti  membawa api dari India itu turun dari pesawat. Kedatangan Api Asian Games 2018 disambut Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubowono X, Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Madya TNI Yuyu Sutisna, dan Ketua Panitia Pelaksana Asian Games 2018, Erick Thohir.

Setelah itu, Api Obor Asian Games menuju museum Pusat Angkatan Udara Mandala Yogyakarta untuk diinapkan sebelum diarak keesokan harinya, Rabu (18/7) menuju Candi Prambanan untuk disatukan dengan api abadi dari Indonesia yang diambil dari Mrapen, Grobogan, Purwodadi, pada Selasa (17/7/2018).

"Ini adalah momen sejarah karena bisa membawa api Asian Games dari India sebagai tuan rumah Asian Games pertama tahun 1951 ke Indonesia. Kedatangan api Asian Games di Yogyakarta dan kemudian dilanjutkan dengan kirab obor ke berbagai kota di Indonesia, menandakan Asian Games 2018 tak hanya event olahraga semata. Lebih jauh, ajang olahraga ini akan mempromosikan Indonesia dalam berbagai aspek, seperti budaya, pariwisata, kuliner, dan lain-lain," ungkap Erick Thohir.

Ia menambahkan, dengan kirab obor yang akan menjejak di tujuh pulau, 18 provinsi, dan 53 kota di seluruh Tanah Air, maka Asian Games 2018 akan kian menyatukan Indonesia. “Perlu saya ingatkan, sukses Asian Games akan terwujud jika kita bersatu. Oleh sebab itu, saya mengucapkan terima kasih kepada pihak terkait, mulai dari pemerntah daerah Yogyakarta, TNI Angkatan Udara, dan Polri yang membuat kegiatan ini berjalan lancar,” lanjutnya.

Gubernur DI Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X menyatakan rasa bangga karena kota Yogyakarta dipilih dan mendapat kehormatan menjadi tempat persinggahan api Asian Games yang bersejarah itu.

"Ini kebanggaan dan kehormatan karena Yogyakarta menjadi titik kedatangan api dan awal kirab obor Asian Games 2018. Saya harapkan Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang akan berjalan sukses dan Indonesia dapat berprestasi tinggi sebagai tuan rumah," lanjutnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Olahraga, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/