Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
4 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
4 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
3
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
3 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
4
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
3 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
5
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
2 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Dibanding Tokoh Parpol Lain, Hasil Survei Median, Elektabilitas Cak Imin Sebagai Cawapres Tertinggi

Dibanding Tokoh Parpol Lain, Hasil Survei Median, Elektabilitas Cak Imin Sebagai Cawapres Tertinggi
Minggu, 15 Juli 2018 22:35 WIB

JAKARTA – Pengamat politik Media Survei Nasional (Median) Rico Marbun menilai peluang Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mendampingi Joko Widodo (Jokowi) dalam Pemilihan Presiden 2019 lebih besar dibanding tokoh partai politik lainnya.

"Elektabilitas Cak Imin di atas Puan Maharani, Surya Paloh, Wiranto, dan Romahurmuziy," ujar Rico di Jakarta, Minggu (15/7/2018).

Menurut dia, Cak Imin mempunyai modal kuat untuk mendampingi Jokowi. Statusnya sebagai kader Nahdlatul Ulama (NU) menjadi senjatan untuk mendulang suara pemilih. 

"NU secara kuantitas memang diperlukan untuk menambah kekuatan elektoral," ujar mantan ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia itu.

Muhaimin, lanjut Rico, juga dikenal publik sebagai tokoh yang mengedepankan Islam moderat, modal yang menguntungkan untuk memaksimalkan suara dari pemilih Islam.

"Islam moderat secara ideologi memang diperlukan untuk masuk dalam gelombang Islam politik," ucap Rico seperti dilansir dari Antara. 

Persaingan Tokoh Parpol

Menurut Rico saat ini memang terjadi persaingan di antara tokoh parpol anggota koalisi untuk menjadi cawapres pendamping Jokowi.

"Maka tak heran ada partai-partai yang sibuk berusaha menggeser posisi politikus berjuluk Panglima Santri itu," ujar dia.

Presiden Jokowi saat meninjau persiapan Asian Games 2018 di Jakabaring Sport Center, Palembang, Sabtu, 14 Juli 2018, menyebut Muhaimin Iskandar sebagai salah satu kandidat cawapres yang ada di kantongnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Antara dan Liputan6.com
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/