Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
19 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
21 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
4
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
21 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
19 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
6
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
5 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

Formada-Tabagsel Minta Warga Waspadai Serangan Fajar

Formada-Tabagsel Minta Warga Waspadai Serangan Fajar
Minggu, 24 Juni 2018 19:03 WIB
Penulis: Rel

GUNUNG TUA - Menjelang hari pencoblosan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Padang Lawas Utara 27 Juni 2018, Forum Mahasiswa dan Pemuda Tapanuli Bagian Selatan (Formada-Tabagsel), meminta warga supaya mewaspadai manuver politik atau yang biasa dinamakan sebagai serangan fajar pasangan calon Bupati.

Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Paluta tahun 2018 menjelang pencoblosan atau H-1, biasanya terjadi gerakan-gerakan politik yang jika tidak diawasi atau dikontrol dengan baik bisa menjadi kesempatan untuk melakukan tindakan pelanggaran pemilu.

Formada-Tabagsel sebagai lembaga pemuda dan mahasiswa melakukan pengawasan pemilu dan melakukan persiapan-persiapan pengawasan menjaleng hari pencoblosan.

Adapun beberapa agenda yang diharapkan kepada masyarakat dalam mewaspadai gerakan-gerakan serangan fajar, seperti halnya, agar warga melakukan ronda keliling satu atau dua hari menjelang pencoblosan (H-1) pada Pilkada Bupati/Wakil Bupati Paluta tanggal 27 Juni 2018.

Ronda yang dilakukan Formada-Tabagsel ini merupakan bentuk pengawasan sekaligus upaya pencegahan dini terhadap tindakan pelanggaran pemilu, terutama politik uang (money politic).

Ketua Formada-Tabagsel, Ahmad Junaidi Siagian mengatakan hal itu kepada awak media, Minggu (24/6/2018).

Menurut Junaidi Siagian, Formada-Tabagsel beserta seluruh jajarannya akan melakukan ronda satu atau dua hari menjelang pencoblosan.

Kegiatan ini sebagai upaya pencegahan tindakan pelanggaran pemilu, terutama politik uang (money politic) yang dilakukan menjelang hari pencoblosan.

Selain melakukan ronda, Formada-Tabagsel juga membuka layanan pengaduan bagi masyarakat di Nomor Call Center (0852-6141-5767) untuk bisa menyampaikan atau menginformasikan apabila masyarakat menemukan adanya tindakan pelanggaran pemilu, seperti halnya money politics.

Junaidi Siagian juga meminta dukungan dari masyarakat termasuk media masa agar secara aktif melakukan pengawasan tindakan-tindakan pelanggaran pemilu.

Apabila masyarakat menemukan indikasi pelanggaran, bisa menghubungi Panwaslih Kab. Paluta, dan Panwascam agar bisa dilakukan investigasi oleh Panwas sebagai lembaga addhock pengawas pelaksanaan Pemilu.

Untuk diketahui bersama, bahwa Pilkada Kab. Paluta kali ini hanya diikuti oleh Satu Pasangan Calon (Calon Tunggal) dan akan melawan Kotak Kosong (Kolom Kosong). Meski hanya diikuti satu pasangan calon, upaya-upaya terjadinya tindakan pelanggaran pemilu masih tinggi dan rentan terjadi.

Kondisi demikian menjadi sangat disangkan apabila hal semacam ini terjadi, pasalnya hanya dengan melawan kotak kosong, namun bisa saja pasangan tunggal masih bermanuver politik, baik itu dengan membagi-bagikan uang maupun barang, Ujar Junaidi Siagian, atau yang akrab disapa AJS ini.

Dukungan pengawasan dari masyarakat dan semua elemen diharapkan mampu meminimalisir pelanggaran-pelanggaran pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Paluta tahun 2018 demi terwujudnya pilkada Paluta yang bermartabat dan berintegritas.

Editor:Fatih
Kategori:Sumatera Utara, Politik, Peristiwa, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/