Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
20 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
17 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
3
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
17 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
4
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
20 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
5
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
16 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
6
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
53 menit yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Home  /  Berita  /  Riau

Jalan Parit 6 Terancam Putus karena Longsor, Komisi III DPRD Inhil Minta Pemkab Ambil Langkah Antisipasi

Jalan Parit 6 Terancam Putus karena Longsor, Komisi III DPRD Inhil Minta Pemkab Ambil Langkah Antisipasi
Longsor di Parit 6 Tembilahan Hulu.
Selasa, 19 Juni 2018 12:42 WIB
Penulis: Rida Ayu Agustina
TEMBILAHAN-Dalam waktu tidak terlalu jauh longsor dua kali menghantam Jalan Grilya, Parit 6 Tembilahan, yaitu pada Minggu, (3/6/2018) dan Minggu (17/6/2018). Akibatnya 5 rumah ambruk dan jatuh ke laut.

Tidak hanya rumah yang terkena dampak abrasi pinggiran sungai itu, tapi, Jalan Nasional yang menghubungkan Tembilahan dengan daerah lainnya pun terancam ikut amblas.

Apalagi, jalan yang dibangun dengan dana miliaran tersebut baru saja selesai pembangunannya.

Menanggapi hal itu, Komisi III DPRD Inhil pun meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) untuk mengambil langkah antisipasi agar longsor tidak meluas.

"Komisi III menyatakan rasa keprihatinan terhadap bencana longsor yang terjadi dan kita meminta kepada pemerintah melalui dinas terkait untuk segera mengambil langkah antisipasi agar longsor tidak meluas, ujar Ketua Komisi III," Iwan Taruna saat dikonfirmasi GoRiau.com, Senin (18/6/2018).

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu juga menyatakan, bahwa Komisi III akan mengundang Dinas PUPR untuk melaksanakan RDP mengenai penanganan longsor tersebut.

"Sesegera mungkin harus diambil langkah untuk menangani ini, karena jika longsor ini dibiarkan maka ini akan membahayakan warga sekitar dan penguna jalan dan tidak menutup kemungkinan akan memutuskan akses jalan nasional tersebut," lanjut pria yang akrab disapa IT itu.

Tidak hanya itu, dikarenakan lokasi longsor ini sudah hampir menggerus jalan nasional, Komisi III juga meminta kepada Pemkab agar segera berkoordinasi ke Pemerintah Pusat melalui Kementrian PUPR untuk menangani hal tersebut.

"Kita juga meminta kepada masyarakat sekitar agar waspada karna lokasi tersebut rawan terjadi longsor," tukas IT.(adv)

Kategori:Politik, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/