Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
5 Rekomendasi Sepatu Puma di Blibli
Umum
10 jam yang lalu
5 Rekomendasi Sepatu Puma di Blibli
2
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
Pemerintahan
1 jam yang lalu
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
3
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
Umum
1 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
Home  /  Berita  /  Riau

Warga Pekanbaru yang Berlebaran Hati-hati Gunakan Benda Berharga di Jalan Karena Jambret Tak Kenal Waktu, Ini Buktinya

Warga Pekanbaru yang Berlebaran Hati-hati Gunakan Benda Berharga di Jalan Karena Jambret Tak Kenal Waktu, Ini Buktinya
Putri (Bukan nama sebenarnya, red) tampak tersandar di pagar rumah usai dijambret di Jalan Seroja Pekanbaru, Jumat malam
Jum'at, 15 Juni 2018 21:23 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Keceriaan dimalam lebaran Idul Fitri seketika berubah, setelah korban mengalami aksi penjambretan di Jalan Seroja Kota Pekanbaru - Riau pada Jumat (15/6/2018) sekitar Pukul 20.30 WIB.

Sebut saja nama korban ini Putri, cewek remaja yang disasar oleh dua penjambret di jalan tersebut. Ia tak bisa berkata-kata, tubuhnya langsung lemas sembari menangis karena tak tahu mesti berbuat apa.

Niatnya, Putri bersilaturahmi ke rumah kerabat bersama adik dan saudara. Bahkan masih terdengar sayup-sayup takbiran berkumandang dari pengeras suara masjid, ketika peristiwa itu menimpanya.

Tapi nahas tak bisa dielakkan, Handphone di tangan Putri yang sedang dimainkannya sambil jalan kaki tiba-tiba dirampas pemotor. Menurutnya, pelaku ada dua orang, yang satu mengendarai sepeda motor dan satu lagi dibonceng.

Blees! dalam hitungan detik barang berharga korban berpindah tangan. Bahkan saking cepatnya peristiwa ini berlangsung membuat dia tak bisa berbuat banyak, meski sempat berteriak kecil pencuri..! pencuri...!

Apadaya, pelaku kepalang tancap gas dan menghilang dalam samar-samar lampu jalan. Sementara Putri tersandar di pagar rumah warga sambil menangis. Berselang kemudian, orangtuanya datang dengan sepeda motor.

"Pakai matik dia, tiba-tiba diambil gitu aja," kata korban sambil terisak-isak. "Adek ini jalan ramai-ramai, tiba-tiba dia teriak maling, saya ke luar pagar trus tanyain kenapa, rupanya dijambret," ungkap Lia, warga sekitar.

Kata Lia, peristiwa penjambretan di lingkungan rumahnya Jalan Seroja bukan kali itu terjadi. Dua hari lalu juga terjadi hal serupa. "Apalagi jalannya kalau malam cukup sepi," tandasnya ditemani suami.

Kejadian ini dapat jadi pelajaran berharga bagi masyarakat, bahwa kejahatan memang tak mengenal waktu, tempat dan suasana. Walau sedang bersuka cita menyambut lebaran Idul Fitri, masyarakat diharapkan agar tetap berhati-hati.

Terutama saat di jalan, agar dihindari menggunakan ponsel atau barang-barang berharga yang dapat memancing pelaku kejahatan untuk melancarkan aksinya. Lebih baik mencegah sebelum itu menimpa kita atau sanak saudara. ***

Kategori:Riau, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/