Puskesmas Selatpanjang Rusak Tertimpa Pohon Pelindung Jalan, Dipastikan Tak Ada Korban Jiwa

SELATPANJANG - Gedung UPT Puskesmas Selatpanjang rusak tertimpa pohon pelindung jalan, Rabu (13/6/2018) pagi. Meski bagian depan gedung dan becak motor rusak akibat tertimpa pohon, dipastikan tak ada korban jiwa.

Informasi itu sebagaimana disampaikan Kepala TU UPT Puskesmas Selatpanjang, Syarifah, ketika dikonfirmasi GoRiau.

Kata Syarifah, tidak ada ruangan yang rusak setelah satu dahan besar kayu pelindung jalan tumbang dan menimpa gedung, Rabu pagi itu. Namun, bagian depan atau teras gedung UPT Puskemas Selatpanjang mengalami kerusakan.

Tak hanya itu, disampaikan Syarifah lagi, selain menghantam bagian depan gedung, satu unit becak motor yang terparkir di halaman juga ikut rusak. Dahan besar itu menimpa tepat di tengah-tengah becak motor.

"Memang beca motor itu membawa pasien ke Puskesmas. Beruntung saat kejadian pasien dan pemilik beca sudah berada di dalam," kata Syarifah.

"Tak ada korban jiwa. Ruangan juga tak ada yang rusak," tambahnya sambil mengatakan bagian gedung yang rusak hanya teras saja.

Seperti diberitakan sebelumnya, tumbangnya pohon pelindung jalan di Jalan Kesehatan Selatpanjang tersebut terjadi sekitar pukul 08.40 WIB, Rabu pagi.

Pantauan GoRiau, selain menyebabkan bagian depan gedung puskesmas rusak, dahan pohon yang tumbang ini juga mengenai satu unit becak motor. Becak motor yang terparkir tepat di depan pintu masuk gedung langsung rusak parah.

Tak lama setelah kejadian, pihak BPBD dan Satpol PP Kepulauan Meranti tiba di lokasi untuk membersihkan pohon yang tumbang. Terlihat juga beberapa warga sekitar ikut membantu.

Kejadian itu sontak menarik perhatian masyarakat yang melintas Jalan Kesehatan. Mereka berhenti untuk menyaksikan proses pembersihan pohon tumbang sembari bertanya apakah ada korban jiwa atau tidak

Sebab, satu unit becak motor yang tertimpa pohon ini dalam keadaan rusak parah.

Hingga berita ini diterbitkan, proses pembersihan pohon masih berlangsung. Belum ada keterangan resmi dari pihak terkait atas kejadian Rabu pagi itu. ***