Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kalahkan Li Shi Feng, Joko Jaga Peluang Indonesia Rebut Piala Thomas 2024
Olahraga
21 jam yang lalu
Kalahkan Li Shi Feng, Joko Jaga Peluang Indonesia Rebut Piala Thomas 2024
2
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
Olahraga
21 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
3
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
Olahraga
18 jam yang lalu
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
4
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
1 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
5
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
41 menit yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
6
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
47 menit yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Perseru Butuh Pemain Tengah Pengatur Serangan

Perseru Butuh Pemain Tengah Pengatur Serangan
Sabtu, 09 Juni 2018 13:20 WIB
Penulis: Azhari Nasution
YAPEN - Perseru kembali masuk ke zona merah klasemen Liga 1 musim ini. Kekalahan satu gol tanpa balas dari Arema FC di Stadion Gajayana, Malang, dua hari yang lalu, jadi penyebabnya.

Saat ini, Perseru menduduki peringkat 16 klasemen. Cenderawasih Jingga mengoleksi 14 nilai dari 12 pertandingan yang telah dilaksanakan.

Agar bisa bangkit dari situasi tersebut pelatih Perseru, I Putu Gede, menuturkan butuh pemain tengah yang bisa mengatur ritme permainan. Ini karena sampai sekarang timnya tidak mempunyai sosok tersebut.

"Mungkin kreator di lini tengah kami juga tidak ada, sehingga kami selalu sulit untuk memberikan aliran bola ke lini depan," ungkap Putu Gede.

Selain itu, masalah klasik yang masih menyelimuti Perseru yakni kurang maksimalnya para pemain memanfaatkan peluang. Padahal, Putu Gede menyatakan setiap menggelar latihan hal ini sudah dilatihnya.

"Masalah kami sejak pekan pertama masih sama, yaitu masalah penyelesaian akhir, dan itu terjadi lagi," ujar mantan penggawa Timnas Indonesia tersebut.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Olahraga, Papua
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/