Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
18 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
16 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
17 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
4
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
16 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
16 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
6
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
2 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

Selama Seminggu Hanyut di Sungai Aek Sigeaon, Jasad Dippu Sipahutar Ditemukan

Selama Seminggu Hanyut di Sungai Aek Sigeaon, Jasad Dippu Sipahutar Ditemukan
Rabu, 06 Juni 2018 13:27 WIB
TAPUT - Setelah hilang sejak Minggu (3/6/2018), Dippu Sipahutar (45), alias Sude, warga Jalan Tarutung, Kota Balige, tepatnya di depan Hotel Hosea, Dusun Narahar, Kelurahan Situmeang Habinsaran, Kecamatan Sipoholon, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), ditemukan jasadnya, Selasa (5/6/2018), di Sungai Aek Sigeaon, persisnya di Desa Sipahutar, Kecamatan Sipoholon.

Kapolres Taput melalui Kasubbag Humas, Aiptu Walpon Baringbing, menerangkan, Selasa (5/6/2018), sekira Pukul 10.00 WIB, jasad Dippu Sipahutar ditemukan di Sungai Aek Sigeaon di Desa Sipahutar oleh Umban Simatupang (35), dan Marudur Sipahutar (38), kedua saksi warga Desa Sipahutar, Sipoholon.

Walpon Baringbing menjelaskan, Herawaty Situmeang (43) istri Dippu Sipahutar (korban) mengaku mulai Minggu (3/6/2018), sekitar pukul 23.00 WIB, keluarga melakukan pencarian terhadap suaminya, karena belum pulang kerumah dan pergi menangkap ikan dengan menggunakan jala.

Korban, sebut Walpon Baringbing, diduga hilang tenggelam pada saat menjala ikan di Sungai Aek Sigeaon. Dari lokasi pencarian korban, pada jarak sekitar kurang-lebih 150 meter dari penemuan jasad keluarga menemukan baju, Hp dan jala Ikan milik korban.

"Jasad korban telah ditemukan dalam keadaan hanyut dan meninggal dunia dengan posisi terjepit disela-sela batuan dalam keadaan telentang dan tidak memakai pakaian (telanjang). Lalu korban dievakuasi dari dalam sungai dan dibawa ke Puskesmas Sitada-tada, Desa Pagar Batu, Kecamatan Sipoholon, utk dilakukan visium," ujar Walpon Baringbing di Tarutung.

Istri korban dan bahkan keluarga korban, pungkas Walpon Baringbing, tidak setuju untuk dilakukan Outopsi terhadap jasad korban, karena pihak keluarga iklas dan tidak curiga tentang kematian korban.***

Editor:Wen
Sumber:medanbisnis
Kategori:Sumatera Utara, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/