Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
5 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
5 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
3
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
4 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
4
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
3 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
4 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Home  /  Berita  /  Riau

Menampakan Diri di Areal Kebun Sawit, Seekor Harimau Sumetera Gegerkan Warga Lirik Inhu

Menampakan Diri di Areal Kebun Sawit, Seekor Harimau Sumetera Gegerkan Warga Lirik Inhu
Tim gabungan saat melakukan pemantauan di lokasi penampakan harimau sumatera.
Jum'at, 01 Juni 2018 00:25 WIB
Penulis: Jefri Hadi
RENGAT - Setelah warga Kabupaten Inhil (Indragiri Hilir), kini giliran warga Kabupaten Inhu (Indragiri Hulu), Riau yang digegerkan oleh penampakan seekor harimau sumatera.

Si raja hutan itu pertama kali terlihat oleh salah seorang warga yang saat itu tengah bekerja di areal kebun sawit PT Seko Indah, tepatnya di Desa Pasir Sialang Jaya, Kecamatan Lirik, Inhu.

"Benar, beberapa hari yang lalu, ada warga yang mengaku melihat sosok harimau sumatera itu," kata Kapolres Inhu, AKBP Dasmin Ginting melalui Paur Humas, Iptu Juraidi, Kamis (31/5/2018).

Menurut para saksi, saat ini harimau sumatera yang belum diketahui jenis kelaminya itu berkeliaran di areal kebun kelapa sawit milik perusahaan PT Seko Indah.

Oleh karena itu, untuk memastikan informasi tentang siraja hutan itu, pihaknya sudah menurunkan 6 orang personil ke lokasi, ujar Juraidi menjawab GoRiau.com di Pematang Reba.

"Begitu mendapatkan informasi, kita langsung menurunkan personil untuk memantau situasi di lapangan. Hal itu bertujuan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan," tegas Juraidi.

Selain personil polisi, tim yang berjumlah 6 orang itu juga terdiri dari TNI dan pihak BKSDA (Balai Konservasi Sumber Daya Alam), pungkasnya menjelaskan.(Jef)

Kategori:Peristiwa, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/