Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
24 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
2
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
24 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
3
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
8 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
4
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
8 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
5
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
6 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
6
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
5 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Home  /  Berita  /  Riau

Listrik di Tebingtinggi Sering Padam, PLN Diminta Kaji Ulang Jalur

Listrik di Tebingtinggi Sering Padam, PLN Diminta Kaji Ulang Jalur
Ilustrasi - net
Jum'at, 25 Mei 2018 19:58 WIB
Penulis: Safrizal
SELATPANJANG - Anggota Komisi II DPRD Kepulauan Meranti DR M Tartib MSi, meminta PLN Rayon Selatpanjang mengkaji ulang jalur (jaringan listrik) di Tebingtinggi Barat. Ini perlu dilakukan agar saat terjadi gangguan tak berdampak pada banyak desa.

Kata Tartib, tak sedikit warga Tebingtinggi Barat menyampaikan keluhan karena seringnya padam listrik secara tiba-tiba.

Ia mendapat kabar, pemadaman itu akibat seringnya gangguan seperti monyet, orang iseng (melempar benda di jaringan, red), dan layang-layang pasca penyambungan ke Tanjungperanap dan Mengkikip.

"Harus ada solusi konkrit lah. Jangan sampai mengganggu ibadah, apalagi pas bulan puasa ini," kata Tartib, Jumat (25/5/2018).

PLN diminta mengkaji ulang jalur yang telah ditetapkan. Agar, ketika ada gangguan seperti yang terjadi saat ini, tidak mengorbankan banyak desa.

"Kita harap Gogok, Mantiasa, Maini, Tenan itu bisa diubah jalurnya. Sehingga ketika listrik di daerah Alai padam tidak berdampak ke sana," ujar Politisi Gerindra itu.

Di tempat terpisah, Kepala Rayon PLN Selatpanjang Jannatul Fidaus mengatakan memang sangat rawan monyet. Terutama di daerah Kundur (setelah tempat pengolah air bersih). Ketika gangguan (monyet, red) kena ke jaringan, bikin trip sehingga seluruh jalur padam total.

"Tiang sudah kami kasih gemuk, pindah pula (monyet) ke tempat lain. Ada juga yang meloncat dari pohon ke jaringan," ujar Jannatul.

Kata Jannatul lagi, mereka juga telah memasang Recloser, namun arusnya masih tembus. Recloser ( Penutup Balik Otomatis / PBO ) pada dasarnya adalah pemutus tenaga yang dilengkapi dengan peralatan kontrol. Peralatan ini dapat merasakan arus gangguan dan memerintahkan operasi buka tutup kepada pemutus tenaga. Untuk jaringan yang panjang (>20 km) perlu dipasang 2 atau lebih PBO pada jarak tertentu dengan koordinasi yang baik, agar gangguan yang terjadi dapat segera dibebaskan. (sumber:wikipedia)

Terkait dekatnya jarak antara pohon karet dengan jaringan, PLN akan berkoordinasi dengan desa setempat. Pihak desa diminta menghubungi pemilik kebun agar pohon yang tak jauh dari jaringan listrik ditebang saja.

Sedangkan terkait pemindahan jalur, kata Jannatul, telah mereka sampaikan ke area. Saat ini mereka masih menunggu panel kubikel dari PLN Area Dumai.

"Pembersihan jaringan dulu, baru bisa dipindahkan (jalurnya)," kata Jannatul. ***

Kategori:Umum, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/