Targetkan 5 Emas di PON 2020, Mursini Siapkan Langkah Jitu Tingkatkan Kualitas dan Prestasi Atlet Dayung Riau
Penulis: Barkah Nurdiansyah
Mursini mengungkapkan, pada PON XX di Papua tahun 2020 mendatang merupakan ajang olahraga yang cukup berat, khususnya bagi cabang olahraga (cabor) dayung Riau. Sebab, satu nomor andalan yaitu dragon boat tidak dipertandingkan.
"Tentunya hal ini membuat kita para pengurus PODSI Riau serta pelatih harus bekerja lebih keras untuk bisa mengejar target lima emas pada PON XX mendatang, meski target emas itu masih rasional mengingat pada PON 2012 lalu kita sukses meraih tujuh emas," ujarnya.
Mursini menjelaskan, untuk mencapai target lima emas ini tentunya ada upaya-upaya yang dilakukan dari Pengprov PODSI Riau yang selalu berkoordinasi dengan pelatih untuk meningkatkan kemampuan dan kualitas para atlet dayung Riau yang kini difokuskan pada beberapa nomor saja.
"Diantaranya adalah upaya pembinaan atlet yang lebih baik lagi dan ini tentunya disokong dengan uang pembinaan. Sebab, belakangan ini banyak atlet andalan kita yang dilirik oleh daerah lain dengan iming-iming uang pembinaan yang cukup besar," jelasnya.
"Dan pastinya, uang pembinaan akan menjadi perhatian kita kedepannya baik dari Pengprov PODSI Riau sendiri maupun dari pemerintah daerah untuk mendukung pembinaan atlet agar mampu meningkatkan prestasi di PON XX 2020 Papua," tegasnya.
Selain dari segi pembinaan, masih kata Mursini, hal penunjang lainnya seperti sarana dan prasarana juga harus diperhatikan. Kedepan, pihaknya akan memanfaatkan kembali venue dayung eks PON Riau yang ada di Kebun Nopi, Kuansing yang saat ini butuh perbaikan.
"Eks PON ini nantinya akan kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya agar bisa menunjang peningkatan prestasi atlet dalam pembinaan. Agar tidak ada lagi kendala bagi atlet dayung kita, beberapa bagian dari venue akan diperbaiki dulu," paparnya.
Bupati Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Drs H Mursini secara aklamasi terpilih sebagai Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Riau periode 2018-2022.
Mursini terpilih untuk memimpin Pengprov PODSI Riau masa bakti empat tahun kedepan, dan dipercaya oleh pengurus cabang (pengcab) kabupaten/kota serta para atlet untuk meningkatkan prestasi dari salah satu cabang olahraga (cabor) andalan Riau ini.***