Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
14 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
12 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
3
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
14 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
4
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
11 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
5
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Umum
21 jam yang lalu
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
6
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
14 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Diduga Keracunan Asap Genset, Atlet Mentawai Tewas di Sijunjung

Diduga Keracunan Asap Genset, Atlet Mentawai Tewas di Sijunjung
Minggu, 29 April 2018 23:15 WIB
SIJUNJUNG - Satu atlet Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, meninggal dunia sedangkan tiga orang lainnya kritis diduga akibat keracunan asap genset saat mengikut Kejurda pra Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) di Kabupaten Sijunjung, Minggu, 28 April 2018 pagi.

Ridwan, 15, meninggal dunia, sedangkan tiga lainnya yang kritis adalah Arwadi, Arisman, dan Tri Leo, saat ini kritis dan dirawat di RSUP M Jamil Padang. 

"Pintu kamar dikunci dari dalam, ofisial tim dan temannya mencoba membangunkannya, namun tidak ada respon, salah seorang masuk lewat pintu angin, dan diketahui mereka pingsan dan korban Ridwan mulutnya sudah mengeluarkan busa," papar Ketua Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Mentawai, Lahmuddin Siregar saat dihubungi Medcom.id.

Lahmuddin menjelaskan, diduga para atlet keracunan asap mesin genset yang masuk ke dalam kamar. Mesin genset sengaja dihidupkan, karena listrik mati sejak Sabtu 28 April 2018 malam.  "Namun demikian, kami menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian untuk menyelidikinya," tegas Lahmuddin. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:medcom.id
Kategori:Peristiwa, Olahraga, GoNews Group, Sumatera Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/