Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Olahraga
22 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
2
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
22 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
3
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
22 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
4
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
22 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
5
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
18 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
6
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
23 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Home  /  Berita  /  Riau

Dibangun Tahun 2016 Lalu, Jaringan Listrik PPIDK Desa Pangkalan Gondai Belum Terkoneksi PLN

Dibangun Tahun 2016 Lalu, Jaringan Listrik PPIDK Desa Pangkalan Gondai Belum Terkoneksi PLN
Jaringan listrik yang dibangun melalui dana PPIDK tahun 2016 Desa Pangkalan Gondai, Kamis (19/4/2018).
Kamis, 19 April 2018 14:30 WIB
Penulis: Farikhin
PELALAWAN - Hingga kini, jaringan listrik Desa Pangkalan Gondai, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, belum juga terkoneksi oleh listrik Perusahaan Listrik Negara (PLN). Kondisi ini dikeluhkan masyarakat.

Jaringan listrik sepanjang 1 Km tersebut, dibangun melalui dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur Desa atau Kelurahan (PPIDK) tahun 2016. Kondisi ini dikeluhkan.

"Jaringan sudah lengkap dibangun sejak tahun 2016 lalu, tapi sampai sekarang belum juga terkoneksi listrik PLN," ungkap Amizar, Kamis (19/4/2018).

Masyarakat meminta kepada pihak terkait untuk bisa menyelesaikan persoalan tersebut. Sejak selesai dibangun, jaringan listrik PPIDK ini, mubazir.

"Kalau tidak bisa dikoneksikan kenapa dulu dibangun. Karena untuk pemasangan jaringan listrik ini tidak sedikit biayanya," pungkas Amizar.

Diberitakan sebelumnya. Sekretaris Desa Pangkalan Gondai, Rano mengungkapkan, terkait persoalan ini pihak desa telah menyurati Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Provinsi Riau.

"Distamben Provinsi sudah kita surati, namun tidak ada tindak lanjut waktu itu. Makanya kita susul kesana dan waktu itu orang Distamben langsung turun kesini," ungkapnya, Senin (11/12/2017) lalu.

Lanjut Rano, meski orang Distamben Provinsi Riau telah turun melihat langsung jaringan tersebut, namun hingga kini tidak ada tindak lanjutnya.

"Menurut informasi dari mereka, Distamben sudah menyampaikan surat ke PLN Area. Tapi waktu kita tanya ke PLN Rayon Pangkalan Kerinci, katanya surat dari Area belum sampai," bebernya.

Masyarakat Desa Pangkalan Gondai masih menggunakan jaringan lama Pembangkit Listrik Tenaga Disel (PLTD) yang dibangun oleh swadaya masyarakat.

"Memang listrik hidup, tapi masih menggunakan jaringan lama. Kita juga khawatir jaringan dan trafo yang sudah dipasang itu hilang, karena belum terkoneksi listrik," tandas Sekretris Desa Pangkalan Gondai, kepada GoRiau.com.***

Kategori:Hukum, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/