Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
Umum
24 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
2
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
23 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
3
Catherine Wilson Fokus pada Kesehatan dan Karier di Tengah Proses Perceraian
Umum
23 jam yang lalu
Catherine Wilson Fokus pada Kesehatan dan Karier di Tengah Proses Perceraian
4
Kembali Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run 2024 Siap Manjakan Para Runner
Olahraga
21 jam yang lalu
Kembali Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run 2024 Siap Manjakan Para Runner
5
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
Olahraga
5 jam yang lalu
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
6
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
Pemerintahan
5 jam yang lalu
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Bisa Timbulkan Alergi, Ini Jenis Cacing yang Ditemukan dalam Kemasan Sarden Kaleng di Riau

Bisa Timbulkan Alergi, Ini Jenis Cacing yang Ditemukan dalam Kemasan Sarden Kaleng di Riau
Tiga merek Sarden kaleng yang terdapat cacing di dalamnya. Temuan ini di Kabupaten Kepulauan Meranti Riau dan Inhil (Foto: Chairul Hadi)
Rabu, 21 Maret 2018 16:00 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Kota Pekanbaru, Riau sudah mengamankan tiga merek sarden kaleng, yang sempat membuat heboh masyarakat setelah ditemukan cacing di dalam kemasannya. Temuan itu di Kabupaten Kepulauan Meranti dan Inhil.

Kepala BBPOM Pekanbaru M Kashuri menuturkan, hasil pengecekan laboratorium dari sample sarden, memang menemukan adanya cacing. "Sejenis cacing, tapi bukan cacing pita," ulasnya saat ditemui GoRiau.com di kantornya, Rabu (21/3/2018) siang.

"Kita sudah koordinasi dengan Diskes dan langsung bergerak cepat mencari sample untuk dicek secara laboratorium. Hasil pemeriksaan dan diskusi dengan tim terkait, intinya memang benar ada sejenis cacing, tapi bukan pita," lanjutnya.

Namanya adalah cacing Anisakis SP. Itu ditemukan dari produk sarden luar yang diperiksa oleh BBPOM Pekanbaru, dengan masing-masingnya bermerek IO, Farmer Jack dan Hoki. "Ada tiga produk ikan makarel," yakin Kashuri.

Adanya cacing dalam kemasan, lanjutnya, berkemungkinan karena faktor higienis. "Kemungkinan tidak higienis. Itu yang ditemukan cacing yang sudah mati, jika terkonsumsi bisa menyebabkan alergi pada orang tertentu," kata Kashuri merunut dari beberapa referensi.

"Bahayanya kalau yang mengkonsumsi ini menderita asma. Akan menimbulkan efek setelahnya. Kita juga akan cek merek lain untuk memastikan, agar sarden kaleng aman dikonsumsi oleh konsumen," pungkas dia.

Heboh adanya sarden kaleng bercacing ini ditemukan di Kabupaten Kepulauan Meranti dan Inhil. Pihak Importir sudah menarik produk mereka, dan BBPOM serta dinas terkait lainnya juga telah melakukan hal yang sama, memastikan tidak terkonsumsi oleh warga.

Bahkan Rabu sore ini, Diskes Kota Pekanbaru, BBPOM dan pihak terkait melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah pasar dan tempat berdagang, mengecek apakah ada produk serupa di pasaran. Sampai berita diturunkan, Sidak masih digelar. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/