Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
18 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
18 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
3
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
16 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
16 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
12 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
6
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
12 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Dampak Gangguan di RPE, BUMD Tuah Sekata Beli Layanan Khusus PLN dengan Harga Dua Kali Lipat

Dampak Gangguan di RPE, BUMD Tuah Sekata Beli Layanan Khusus PLN dengan Harga Dua Kali Lipat
Ilustrasi (Foto Internet)
Senin, 19 Maret 2018 13:50 WIB
Penulis: Farikhin
PELALAWAN - Dampak gangguan yang terjadi pada sistem pembangkit listrik PT Riau Prima Energi (RPE) beberapa hari lalu, BUMD Tuah Sekata terpaksa membeli layanan khusus dari PLN.

Warga Kota Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan khusunya pelanggan listrik BUMD Tuah Sekata mengalami pemadaman listrik selama hampir tiga hari. RPE adalah pemasok daya BUMD Tuah Sekata.

"Mengatasi persoalan kemarin, memang kita ada membeli daya ke PLN," kata Dirut BUMD Tuah Sekata, Sanusi, Senin (19/3/2018).

Menurut dia, karena kondisinya darurat agar pemadaman listrik bisa segera diatasi maka pihak BUMD memanfaatkan layanan khusus PLN.

"Karena keadaan darurat dan ada penjualan ekstra atau layanan khusus PLN, itu yang kita manfaatkan," ungkapnya.

Terkait harga daya yang ditetapkan oleh pihak PLN, Sanusi enggan menyebutkan secara rinci, namun ia memberikan gambaran harga yang harus dibayar dua kali lipat dari harga biasa.

"Tentu angkanya juga khusus, dua kali lipat dari harga biasa. Pembayaran tunai, karena hubungan kita baik ya pemakaian dahulu. Pembayarannya diambil dari dana cadangan," paparnya.

Disampaikan Sanusi, pasca terjadinya gangguan di RPE, masih terjadi gangguan. "Masih ada gangguan sedikit, belum normal seluruhnya," tutupnya, kepada GoRiau.com.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/