Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
23 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
23 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
23 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
4
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
9 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
5
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
9 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
6
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
8 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Warga Kuansing Harus Hati-hati, Ada 'Hantu' Facebook yang Berkeliaran Minta Duit

Warga Kuansing Harus Hati-hati, Ada Hantu Facebook yang Berkeliaran Minta Duit
Ilustrasi (internet).
Rabu, 14 Maret 2018 16:09 WIB
Penulis: Wirman Susandi
TELUKKUANTAN - Andi Cahyadi, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kuantan Singingi, Riau pada Rabu (13/3/2018) tampak gusar dan terus mengutak-atik smarphone-nya.

"Dari tadi tak bisa masuk ke facebook. Tak tahu apa masalahnya," ujar Andi Cahyadi sambil memperlihatkan aplikasi Facebook di Hp pintarnya.

Tak lama setelah itu, Beni Miprasadi, teman Andi, langsung mengabarinya bahwa akun facebooknya telah diretas oleh orang tak bertanggungjawab. Melalui pesan WhatsApp, Beni mengirimkan screenshot messenger.

Dalam screenshot tersebut, akun atas nama Andi Cahyadi meminta sejumlah uang kepada Beni. Karena curiga itu bukan Andi Cahyadi dan akun tersebut diretas, Beni memperolok-olok oknum tersebut.

Pada percakapan itu, oknum yang meretas akun facebook Andi Cahyadi bisa berbahasa kampung. Seolah-olah, Andi Cahyadi-lah yang meminta uang tersebut.

Menyadari akunnya 'dirampas' orang tak bertanggungjawab, Andi Cahyadi langsung menghubungi kawannya untuk membuat pemberitahuan. Isinya, jika ada yang meminta uang, jangan dilayani.

"Kita tak ingin ada masyarakat yang menjadi korbannya. Maka, perlu dibuat pemberitahuan seperti itu," ujar Andi.

Kasus seperti itu tidak pertama kali terjadi di Kuansing. Hampir tiap hari terjadi peretasan akun facebook. Hari ini, akun facebook atas nama Aden Siswanto, Sekretaris PPP Kuansing, juga dirampas.

Modus pelaku sama. Yakni, meminta sejumlah uang kepada kerabat terdekat korbannya. Bahkan, si pelaku berjanji mengembalikan uang tersebut secepatnya.

Menanggapi hal ini, Kapolres Kuansing AKBP Fibri Karpiananto mengimbau agar masyarakat berhati-hati. Bahkan, ia meminta segera lapor polisi jika sudah ada korban.

"Laporkan ke polisi kalau sudah jatuh korban yang dirugikan. Selain itu, pastikan juga apakah akun tersebut diretas. Jika memang, maka laporkan ke facebook. Ada prosedur pelaporannya supaya pihak facebook menghapus akun tersebut," papar Fibri.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/