Hingga Awal Maret Triwulan I, LPSE Riau Berhasil Efisiensi Anggaran Capai Rp30,937 Miliar

PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau telah mengefisiensi hasil kegiatan lelang melalui sistem elektronik sebesar 14 persen atau Rp30,937 miliar terhitung selama dua bulan pada triwulan pertama tahun 2018.

Kepala Biro Administrasi, Pengadaan Barang dan Jasa Setdaprov Riau, Indra mengatakan Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Provinsi Riau telah mengumumkan sebanyak 69 paket lelang dan telah selesai sebanyak 34 paket.

Atas kinerja tersebut, urai Indra, LPSE berhasil melakukan efisien sebesar 14 persen. Rinciannya, 34 paket yang selesai berjumlah Rp226.559.881.600 atau Rp226,56 miliar. Sedangkan, jumlah hasil lelangnya sebesar Rp195.622.645.892 atau Rp195,62 miliar.

"Sudah selesai dilelang sebanyak 34 paket. Sisanya masih 35 paket tinggal menunggu jadwal untuk diproses lelang," kata Indra kepada GoRiau.com di Pekanbaru, Selasa (6/3/2018).

Ia memberikan contoh, salah satu paket yang baru saja selesai yaitu lelang lelang flyover Jalan Soekarno Hatta - Jalan Tuanku Tambusai (Simpang Mal SKA) yang dimenangkan oleh PT Sumber Sari Ciptamarga.

Angka penawaran dari perusahaan yang berdomisili di Jakarta Selatan ini sendiri sebesar Rp149.673.665.000 atau Rp149,6 miliar dari Pagu Rp159.384.251.000 atau Rp159,3 miliar dengan efisiensi sekitar Rp9,7 miliar.

Sedangkan, untuk lelang flyover simpang Pasar Pagi Arengka Jalan Soekarno Hatta-Jalan HR Soebrantas Pekanbaru dimenangkan olej PT Dewanto Cipta Pratama dengan penawaran sebesar Rp75.532.651.000 atau Rp75,5 miliar dari pagu anggaran sebesar Rp78.398.668.000 atau Rp78,3 miliar dengan efisiensi sekitar Rp2,8 miliar.

"Dari yang lelang dua proyek ini saja berhasil mengefisiensi anggaran sebesar Rp12,5 miliar," tandasnya.(adv)