Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
2
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
12 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
3
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
9 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
4
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
11 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
5
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
10 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
9 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  Riau

Sanggar Latah Tuah Pekanbaru Pukau Pengunjung Panggung Seni Kreatif di Bandar Serai

Sanggar Latah Tuah Pekanbaru Pukau Pengunjung Panggung Seni Kreatif di Bandar Serai
Sanggar Latah Tuah Pekanbaru, saat tampil menghibur pengunjung. (istimewa)
Minggu, 04 Maret 2018 02:19 WIB
PEKANBARU - Sanggar Latah Tuah Pekanbaru menyajikan seni teater yang memukau penonton pada saat tampil pada acara panggung seni kreatif yang digelar oleh bidang ekonomi kreatif Dinas Pariwisata (Dispar) provinsi Riau, pada Sabtu, (3/3/2018) malam.

Latah Tuah berdiri pada tanggal 13 Oktober 1996 lalu itu, telah  berkiprah dalam berbagai seni, salah satunya adalah teater. Sampai saat ini sanggar tersebut tetap menjadi kelompok teater unit kegiatan mahasiswa (UKM) universitas Islam negeri Sultan Syarif Kasim Riau. 

Kegiatan yang digelar di Loop Arena kawasan Bandar Seni Raja Ali Haji purna MTQ Pekanbaru itu, disaksikan puluhan penonton yang hadir. Pada pementasan kali ini, sanggar Latah Tuah menyajikan seni pertunjukan teater yang berjudul "nyaring bunyinya". Menampilkan seorang anak kecil yang menjadi nelayan dan seorang pria yang membawa bubu (jaring ikan) berukuran besar. 

Selanjutnya, didalam pementasan itu, hadir juga tiga orang pemeran yang membawa drum (tong besi, red). Ketiga aktor itu berperan sebagai tiga orang pemimpin yang banyak janjinya. 

Sutradara sanggar Latah Tuah, Guntur, menyampaikan kegiatan yang digelar oleh bidang ekonomi kreatif (ekraf) Dispar Riau sangat baik, guna mendorong kegiatan seni pertunjukan yang ada di Pekanbaru. 

"Saya mewakili sanggar Latah Tuah memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada bidang Ekraf Dispar Riau. Semoga kegiatan ini dapat berlanjut sehingga dapat memberikan wadah bagi para seniman yang ada di Riau," kata Guntur. 

Dipilihnya Loop arena di Kawasan Bandar Seni Raja Ali Haji (Bandar Serai) purna MTQ Pekanbaru, karena tempat itu merupakan destinasi pariwisata Riau yang sedang bergeliat. Hampir setiap waktu telah banyak orang berkunjung ke tempat itu, baik yang berasal dari dalam maupun luar provinsi bahkan mancanegara. 

Menurut Kadis Pariwisata (Kadispar Riau, Fahmizal Usman, untuk menunjang keberadaan Bandarserai, Dinas Pariwisata (Dispar) provinsi Riau akan menggelar berbagai atraksi seni yang dikemas dalam acara pertunjukan seni kreatif 2018.

Hal ini dimaksudkan agar semakin banyak masyarakat yang berkunjung ke destinasi itu, dan menjadi alternatif hiburan bagi pengunjungnya. 

"Panggung seni kreatif 2018 ini akan digelar pada setiap hari sabtu malam (malam minggu, red) di Arena Loop kawasan Bandarserai purna MTQ Pekanbaru. Kegiatan ini bakal menyajikan berbagai kekayaan pertunjukan, serta genre seni, baik itu seni apresiasi, seni hasil kreatifitas sekolah maupun kelompok atau komunitas musik dan band yang ada di Riau," tutur Kadispar Riau, Fahmizal Usman. 

Kadispar Riau, Fahmizal Usman, juga menjelaskan Dispar Riau melalui Riau Creative Centre (RCC) juga akan memberikan wadah bagi pelaku ekonomi kreatif yang terbagi dalam 16 subsektornya. 

"Kedepannya, selain menjadikan kawasan Bandarserai sebagai pusat pertunjukan, RCC Dispar Riau juga menggagas kawasan itu sebagai tempat pusat kuliner melayu dan 16 sub sektor ekonomi kreatif lainya," pungkasnya. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Umum, Peristiwa, Pemerintahan, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/